Ramallah, MINA – Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Kamis (12/11), menerima surat ucapan selamat dari Presiden China Xi Jinping atas Peringatan 31 Tahun Deklarasi Hari Kemerdekaan Palestina yang jatuh pada tanggal 15 November.
“Dengan senang hati saya menyampaikan, atas nama pemerintah dan rakyat China, dan atas nama saya sendiri, kepada Anda dan rakyat Palestina yang bersahabat, ucapan selamat dan harapan baik saya yang hangat,” tulis surat Presiden Xi, demikian Kantor Berita Palestina WAFA melaporkan yang dikutip MINA.
Pada 15 November 1988, Dewan Nasional Palestina, badan legislatif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), mengeluarkan Deklarasi Kemerdekaan Palestina. Deklarasi tersebut ditulis oleh pemimpin Palestina Yasser Arafat dari Aljazair, di mana dia juga menyatakan bahwa Yerusalem adalah ibu kota abadi Palestina.
Pemimpin China itu menyatakan, China dan Palestina memiliki persahabatan tradisional yang dalam, kedua negara terus saling mendukung dalam masalah kepentingan mendasar dan kepentingan bersama.
Baca Juga: Al-Qasam Rilis Video Animasi ”Netanyahu Gali Kubur untuk Sandera”
Presiden China dengan tegas menyatakan mendukung alasan yang adil bagi rakyat Palestina untuk memulihkan hak-hak nasional mereka yang sah.
“China mengadvokasi solusi yang adil dan langgeng untuk perjuangan Palestina berdasarkan konsensus dan prinsip internasional, termasuk resolusi PBB yang relevan dan prinsip tanah untuk perdamaian,” katanya.
Dia juga menunjukkan, pihak China telah bekerja secara aktif untuk memberikan dukungan dan bantuan kepada Palestina memerangi pandemi virus korona, “yang memberikan dorongan baru untuk hubungan persahabatan kedua negara.”
Xi menyatakan minat yang besar pada hubungan China-Palestina serta kesiapan untuk bergabung dalam upaya memperluas lingkaran pertukaran persahabatan dan kerja sama timbal balik antara kedua negara untuk kepentingan kedua bangsa.(T/R1/P1)
Baca Juga: Tentara Cadangan Israel Mengaku Lakukan Kejahatan Perang di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jihad Islam Kecam Otoritas Palestina yang Menangkap Para Pejuang di Tepi Barat