ADDAMEER: ISRAEL TAHAN HAMPIR 1.000 WARGA PALESTINA SEJAK AWAL OKTOBER

(Doc. israeliprison)
(Doc. israeliprison)

Ramallah, 13 Muharram 1437/26 Oktober 2015 (MINA) – Pasukan pendudukan telah menahan hampir 1.000 warga , termasuk 147 anak-anak, sejak awal bulan, demikian kelompok hak asasi tahanan Palestina ‘Addameer melaporkan, Senin (26/10).

Koordinator advokasi ‘Addameer, Rafat Sub Laban, mengatakan kepada Ma’an News seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), setidaknya 988 warga Palestina telah ditahan sejak awal Oktober, termasuk 578 warga dari yang diduduki, 258 warga dari Timur, dan 152 warga lainnya dari wilayah jajahan Israel.

Dia menambahkan, jumlah tahanan yang disebutkan itu belum menampatkan jumlah yang akurat berapa banyak tahanan Palestina yang masih ditahan dan berapa banyak tahanan lainnya yang telah dibebaskan.

Meskipun Addameer memperkirakan saat ini secara total ada sekitar 6.300 warga Palestina yang masih berada di penjara-penjara Israel, naik dari 5.620 pada akhir bulan lalu.

Sub Laban menambahkan, saat ini ada sekitar 400 warga Palestina yang ditahan di bawah penahanan administratif – tanpa pengadilan – termasuk 43 warga Palestina yang ditahan bulan ini.

Dia juga mengatakan, saat ini juga ada sekitar 270 anak-anak, di bawah usia 18 tahun, serta 36 wanita Palestina masih berada di dalam penjara-penjara Israel.

Dia mencatat meskipun jumlah yang disebutkan seakurat mungkin, mereka tetap perkiraan, berdasarkan dokumentasi kelompoknya sendiri.

“Kami tidak mendapatkan informasi yang akurat dari dalam penjara,” tambahnya.

Kelompok pemantau lain mengatakan, sebanyak 1.200 atau 1.300 warga Palestina sejauh ini telah ditahan sejak awal Oktober.

Pada Ahad lalu, Pusat Media Pemerintah Palestina melaporkan sekitar 1.003 warga Palestina telah ditahan, yang mengatakan menyebutkan jumlah warga Palestina di penjara-penjara Israel secara total berjumlah 6.620 orang, dengan sekitar 500 tahanan Palestina di bawah penahanan administratif.

Seorang juru bicara penjara Israel, Sivan Weizman, mengatakan kepada Ma’an News, ada sekitar 5.800 warga Palestina yang Israel klaim sebagai “tahanan keamanan” berada di dalam penjara-penjara Israel, meskipun ia mengatakan ia tidak memiliki informasi tentang berapa banyak tahanan baru ada pada Oktober.

Menurut PBB, telah terjadi rata-rata setiap pekannya sejumlah 78 “operasi pencarian dan penangkapan” yang dilakukan tentara Israel di Tepi Barat yang diduduki, dengan peningkatan tajam sejak aksi protes Intifadhah Ketiga yang tersebar di seluruh wilayah yang diduduki awal bulan ini.(T/R05/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Comments: 0