AWG LUNCURKAN PROGRAM BANTUAN KEMANUSIAAN UNTUK GAZA

Hidayatullah, salah satu relawan AWG menyalurkan sumbangan ke rakyat Gaza. Foto : MINA
Hidayatullah, salah satu relawan AWG menyalurkan sumbangan rakyat INdonesia untuk warga korban perang saat agresi Zionis terbaru, Sabtu, 26 Juli 2014. (Foto: MINA)

Bogor, 25 Rabi’ul Awwal 1436/16 Januari 2015 (MINA) – Aqsa Working Group (AWG), lembaga yang mewadahi upaya kaum muslimin dalam upaya-upaya membebaskan Masjid Al-Aqsha dan kemerdekaan , meluncurkan program bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Ketua Umum AWG, Agus Sudarmaji mengatakan, program bantuan kemanusiaan difokuskan pada bantuan untuk menghadapi musim dingin, berupa selimut hangat, uang tunai dan sembako bagi mereka yang sangat membutuhkan bantuan, khususnya anak yatim dan para janda, keluarga fakir, serta warga Jalur Gaza korban perang.

Dia menjelaskan, program bantuan kemanusiaan tersebut dilaksanakan melalui kampanye pengumpulan dana yang menargetkan dana bantuan terkumpul sebesar Rp. 130 juta sebelum 29 Januari 2015.

“Sebagai wujud kaljasadil wahid, untuk saudara kita di Gaza yang berjuang mengatasi musim dingin yang hebat. Rencananya AWG akan mulai menyalurkan bantuan kemanusiaan pada pekan depan,” kata Agus Sudarmaji kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Bogor, Jumat (16/1).

Dana bantuan kemanusiaan itu, Agus menyatakan, dikumpulkan dari kampanye penggalangan dana yang dilakukan perwakilan AWG di berbagai wilayah di Indonesia.

Bantuan dapat disalurkan melalui Aqsa Working Group rekening Bank Syariah Mandiri KK Bogor Kota Wisata (471) 7457788996 a.n. Yayasan Al-Aqsa Haqquna.

terbaru ke wilayah Jalur Gaza pada Juli-Agustus 2014 lalu, bertepatan dengan Ramadhan 1435 berlangsung hingga 51 hari, menewaskan lebih dari 2.137 jiwa warga dan melukai lebih dari 11.000 jiwa lainnya. Mayoritas korban tewas dan luka-luka adalah warga sipil, khususnya anak-anak, para muslimah, lansia dan penyandang cacat.

Selain itu, serangan membabibuta entitas Zionis itu menyebabkan lebih dari 5.000 unit rumah warga Gaza rata dengan tanah, termasuk fasilitas umum dan masjid.

Pasca agresi, Gaza mengalami krisis yang mencekik baik krisis ekonomi mau pun krisis kemanusiaan. Terowongan yang membentang antara Gaza dan Mesir, yang merupakan urat nadi bagi warga Jalur Gaza, tak luput dari target penghancuran.

Kondisi Gaza yang porak poranda dan lambatnya proses rekonstruksi, terlebih tibanya musim dingin yang parah, menjadikan warga Jalur Gaza sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan seperti bahan makanan, bantuan tunai, selimut hangat, jaket musim dingin, perlengkapan bagi anak-anak, dan berbagai jenis bantuan lainnya.

Sebelumnya, AWG menyalurkan sumbangan dari rakyat Indonesia berupa uang tunai untuk anak-anak yatim serta paket sembako bagi warga miskin dan pengungsi internal (Internal Displace Persons/IDP) Gaza yang sedang dilanda agresi Zionis Israel terbaru Juli-Agustus 2014 lalu.

Penyaluran bantuan kemanusiaan tersebut dilakukan langsung oleh relawan-relawan AWG dari Indonesia yang berada di Jalur Gaza. Mereka mendatangi rumah warga Gaza secara langsung guna menyalurkan bantuan tersebut.

Sumbangan rakyat Indonesia yang dipercayakan kepada AWG berasal dari pengumpulan dana bantuan rakyat Indonesia dari berbagai daerah di Indonesia seperti Jakarta, Kupang, Ambon, Bogor, Lampung, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Jawa Barat, Batam serta dari beberapa perkumpulan alumni universitas, sekolah, jamaah masjid dan beberapa perusahaan.

Aqsa Working Group (AWG) adalah lembaga yang dibentuk dalam rangka mewadahi dan mengelola upaya kaum muslimin untuk pembebasan Masjid Al-Aqsha.

Lembaga AWG dibentuk berdasarkan keputusan yang dihasilkan oleh Sidang Akhir Al-Aqsa International Conference di Jakarta, pada 20 Sya’ban 1429H atau 21 Agustus 2008M.

Al-Aqsa International Conference tersebut dihadiri oleh unsur pimpinan organisasi massa Islam, Kedutaan Besar sejumlah negara Muslim, pimpinan lembaga pendidikan umum maupun pendidikan Islam, pimpinan lembaga da’wah, pimpinan media massa Islam dan sejumlah individu yang berkonsentrasi kepada perjuangan muslimin dalam rangka pembebasan Masjid Al-Aqsha.(L/R05/R11)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0