Jakarta, MINA – Aqsa Working Group (AWG) sebuah lembaga kemanusiaan Indonesia mendistribusikan 100 paket daging hewan qurban untuk Gaza, Palestina pada Idul Adha tahun 1438 hijriah ini.
“Kita mengirimkan hewan qurban dari rakyat Indonesia untuk warga Palestina,” kata Nur Ikhwan Abadi, wakil ketua AWG kepada Mi’raj News Agency (MINA).
Nur Ikhwan menuturkan, program qurban untuk Gaza sudah dilakukan AWG sejak 2010 lalu.
Aqsa Working Group (AWG) adalah lembaga yang dibentuk dalam rangka mewadahi dan mengelola upaya kaum muslimin untuk pembebasan Masjid Al-Aqsha.
Baca Juga: Setelah 20 Tahun di Penjara, Amerika Bebaskan Saudara laki-laki Khaled Meshaal
Lembaga AWG dibentuk berdasarkan keputusan yang dihasilkan oleh Sidang Akhir Al-Aqsa International Conference di Jakarta, pada 20 Sya’ban 1429H atau 21 Agustus 2008M.
Al-Aqsa International Conference tersebut dihadiri oleh unsur pimpinan organisasi massa Islam, Kedutaan Besar sejumlah negara Muslim, pimpinan lembaga pendidikan umum maupun pendidikan Islam, pimpinan lembaga da’wah, pimpinan media massa Islam dan sejumlah individu yang berkonsentrasi kepada perjuangan muslimin dalam rangka pembebasan Masjid Al-Aqsha.
Sejak 2010 AWG terus konsen menyalurkan bantuan dari rakyat Indonesia, bahkan pada saat Agresi militer Israel selama 51 hari, lembaga kemanusiaan ini juga menyalurkan bantuan rakyat Indonesia kepada rakyat Gaza yang menjadi korban agresi brutal tersebut.
Bantuan berupa uang tunai kepada anak-anak yatim yang orang tuanya syahid akibat agresi israel dan juga penyaluran bantuan sembako kepada warga Gaza yang mengungsi akibat rumahnya hancur dibombardir oleh Israel.
Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah
Qurban untuk Muslim Minoritas dan Tertindas
Sebagai lembaga kemanusiaan, AWG tidak hanya menyalurkan bantuan di Gaza dan Rohingya akan tetapi ke beberapa negara yang Muslim minoritas dan tertindas.
“Di samping di dalam negeri, Alhamdulillah kita juga bisa menyalurkan hewan qurban ke empat negara, di mana Islam menjadi minoritas dan tertindas yakni Pilipina, Kamboja, Sudan dan Gaza,” kata Deni Rahman, selaku Ketua Panitia Program Qurban Jama’ah Muslimin (Hizbullah).
Pembagian daging qurban di luar negeri ini sudah dilakukan oleh Jama’ah Muslimin (Hizbullah) sejak beberapa tahun lalu.
Baca Juga: Abu Ubaidah Serukan Perlawanan Lebih Intensif di Tepi Barat
“Tahun ini kita bisa menyalurkan 15 ekor hewan qurban, yakni untuk Sudan 4, Gaza 5, Philipina 3, Kamboja 3 ekor, dan 1 Rohingya” jelas Deni.
Dalam pendistribusian, panitia bekerja sama dengan tokoh agama dan relawan di negara-negara tersebut untuk bisa disalurkan kepada yang membutuhkan.
Deni menambahkan, atas nama Jama’ah Muslimin (Hizbullah), ia mengucapkan terima kasih kepada para donatur dari berbagai wilayah di Indonesia yang percaya menyalurkan hewan qurban lewat panitia. (L/KD/P3/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?