Azerbaijan-Armenia Kerahkan Artileri Berat dalam Pertempuran Hari Ketiga

Baku, MINA – Pasukan dan mengerahkan artileri berat dalam pertempuran di wilayah Nagorno-Karabakh yang diduduki untuk hari ketiga, Selasa (29/9), yang sudah menewaskan 95 orang sejak bentrok meletus pada akhir pekan.

Kementerian Pertahanan Azerbaijan mengatakan pada Selasa bahwa pasukan Armenia berusaha merebut kembali tanah yang hilang dengan meluncurkan serangan balik ke arah Fizuli, Jabrayil, Agdere dan Terter, tetapi gagal.

Kementerian itu mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa ada pertempuran di sekitar kota Fizuli dengan pasukan Armenia yang menembaki wilayah Dashkesan di perbatasan antara kedua negara, bermil-mil jauhnya dari Karabakh yang diduduki, demikian dikutip dari TRT World.

Namun, Armenia membantah penembakan itu, tetapi melaporkan pertempuran terjadi sepanjang malam dan mengatakan bahwa pasukan Nagorno-Karabakh menangkis serangan ke beberapa arah di sepanjang garis kontak.

Korban tewas secara keseluruhan termasuk setidaknya 11 warga sipil, dengan sembilan orang di Azerbaijan dan dua orang di pihak Armenia.

Kementerian Pertahanan Azerbaijan mengatakan, jet dan pasukannya menghancurkan konvoi kendaraan lapis baja Armenia yang berangkat dari desa Madagiz dan melumpuhkan 10 tentara di dekat Fizuli.

Sebelumnya pada Senin, Kementerian melaporkan bahwa 26 tentaranya terbunuh, sehingga jumlah kematian militer mereka menjadi 84 orang.

Pejabat militer Azerbaijan mengatakan kepada kantor berita Interfax Rusia bahwa lebih dari 550 tentara Armenia “dihancurkan”, termasuk mereka yang terluka. Namun, klaim itu dibantah Pemerintah Armenia. (T/RI-1/P2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.