Banjir Tewaskan Lima Orang di Aljazair

Aljir, MINA – Lima orang tewas setelah tersapu air banjir ketika cuaca dingin di Maghreb membawa salju ke beberapa wilayah negara itu, unit perlindungan sipil Aljazair mengatakan pada hari Sabtu (26/1).

“Semua korban telah diambil selama 48 jam terakhir setelah tersapu oleh air di Annaba, El Tarf, Tizi, Ouzou dan Tipaza,” kata Badan Perlindungan Sipil.

Operasi penyelamatan berlangsung di lebih dari 17 area dan sekitar 100 orang telah diselamatkan dalam 24 jam terakhir, demikian The New Arab melaporkan yang di kutip MINA.

Sebanyak 33 jalan tetap diblokir di lebih dari 10 wilayah karena salju, unit perlindungan sipil mengatakan.

Di tempat lain di Afrika Utara, kementerian dalam negeri Tunisia mengatakan pada hari Jumat (25/1), dua orang tewas akibat banjir dan cuaca dingin, setelah hujan salju lebat.

Cuaca buruk dan badai salju melanda Tunisia dalam 24 jam terakhir. Kementerian dalam negeri Tunisia menyatakan dua orang tewas dan beberapa wilayah berjuang melawan lebatnya salju.

Dilaporkan AFP, seorang pria berusia 40 tahun yang menderita masalah kesehatan mental ditemukan tewas pada Jumat pagi setelah menghabiskan malam di luar di wilayah Jendouba timur laut, demikian media iNews.id melaporkan. 

Beberapa wilayah dilaporkan dalam kondisi tanpa listrik dan banyak jalan yang tidak bisa lewati antara lain di Kef, Jendouba, Siliana, dan Kasserine.

Lebih dari 100 orang yang terjebak dalam kendaraan mereka diangkut ke penginapan darurat, sementara sekitar 100 orang lain yang terkena dampak banjir sudah dievakuasi.

Tunisia bersiaga karena cuaca buruk sejak Rabu (23/1). (T/Gun/RI-1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.