Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BANTUAN AS KE ISRAEL “TAK BERBALAS”

Admin - Sabtu, 25 Oktober 2014 - 17:02 WIB

Sabtu, 25 Oktober 2014 - 17:02 WIB

1254 Views ㅤ

membongkar-kesaktian-israel
Penulis Buku Membongkar "Kesaktian Israel", Nuim Khaiyath

israel.jpg" alt="membongkar-kesaktian-israel" width="436" height="278" /> Penulis Buku Membongkar “Kesaktian Israel”, Nuim Khaiyath

Jakarta, 1 Muharam 1436/25 Oktober 2014 (MINA) – Penulis buku “Membongkar “Kesaktian” Israel”, Nuim Khaiyath mengatakan meskipun bantuan Amerika Serikat (AS) kepada Israel terus mengalir setiap tahun, tapi mereka tidak mendapat balasan apa-apa atas kebaikannya itu.

“Setiap tahunnya, AS memberikan subsidi kepada Israel sebesar AS $ 3 milyar. Padahal di negaranya sendiri terdapat 17,6 juta rakyat yang kelaparan. Namun AS tidak mendapat apa-apa dari bantuannya itu,” kata Nuim kepada wartawan Mi’raj Islamic News Agency (MINA) saat acara bedah bukunya di masjid Silaturahim, Jakarta, Sabtu.

Penyiar yang lama bertugas di Radio Australia (ABC) kelahiran Medan itu mengumpamakan, bantuan AS kepada Israel seperti seseorang yang menyusui “beruk” (monyet) di hutan, namun anak kandungnya sendiri di rumah kehausan. “AS sangat setia pada Israel dengan memberi bantuan rutin dalam jumlah yang begitu besar, padahal rakyatnya sendiri kelaparan dan sangat memerlukan bantuan pangan,” paparnya.

Pria yang saat ini berdomisili di Melbourne, Australia itu juga memaparkan, Presiden AS Barrack Obama, dalam sebuah kampanyenya sempat mengatakan “Semoga Yerusalem (Al Quds) menjadi ibukota Israel untuk selama-lamanya,”. “Belum ada Presiden AS yang mengatakan hal ini sebelumnya, ini membuktikan bahwa pemimpin AS itu memang teman setia Israel,”paparnya lagi.

Baca Juga: Pengadilan Brasil Terbitkan Surat Penangkapan Seorang Tentara Israel atas Kejahatan Perang di Gaza

Ketika ditanya, bagaimana langkah membebaskan Palestina dari enjajahan Israel, pria 76 tahun ini menyatakan persatuan adalah kunci utamanya. “Bangsa Palestina, Hamas dan Fatah khususnya harus bersatu. Itu kuncinya,” tegasnya.

Indonesia juga menjadi negara yang konsisten mendukung perjuangan bangsa Palestina. Parlemen Inggris dan Irlandia sudah mengakui dan mendesak agar Palestina menjadi Negara merdeka, mudah-mudahan dukungan tersebut juga diberikan dari negara-negara lain didunia.

Bedah buku “Membongkar Kesaktian Israel” karya Nuim Khiyath dilakukan atas kerjasama DKM Masjid dengan managemen Radio dan TV Rasil. Acara dihadiri oleh jamaah masjid dan aktifis Islam di Jakarta dan sekitarnya.(L/R03/P004/P2)

 

Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina