BAZNAS Terjunkan Tim Bantu Korban Terdampak Gempa Pasaman Barat

Foto: BAZNAS RI

Pasaman, MINA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerjunkan tim untuk memberikan pelayanan kemanusiaan kepada warga terdampak gempa bumi di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Dalam aksi kemanusiaannya, BAZNAS mengerahkan tim BAZNAS Tanggap Bencana Pusat, BAZNAS Kabupaten Tanah Datar, dan BAZNAS Kabupaten Agam. Serta tim Rumah Sehat BAZNAS untuk melayani kesehatan penyintas bencana di Pasaman Barat.

“BAZNAS menyampaikan duka cita mendalam atas bencana yang terjadi di Kabupaten Pasaman Barat yang menimbulkan korban jiwa. Semoga saudara-saudara kita di Pasaman Barat dapat lekas bangkit dari dampak bencana ini,” kata Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan MA dalam keterangan pers yang diterima MINA, Ahad (27/2).

Saidah mengatakan, BAZNAS mengerahkan tim dengan berfokus kepada berbagai aspek demi pemulihan penyintas bencana.

“BAZNAS menerjunkan tim untuk berbagai aksi seperti evakuasi, pendistribusian kebutuhan dasar, layanan kemanusiaan, layanan dapur air, layanan dapur air, layanan psikososial, dan pelayanan kemanusiaan lainnya. BAZNAS berharap aksi ini dapat meringankan beban warga Pasaman Barat yang kini tengah dalam kondisi yang kurang baik akibat gempa,” ujarnya.

Saidah melanjutkan, bencana yang terjadi akan menimbulkan dampak dari berbagai sisi, seperti kesehatan hingga ekonomi. Maka, berbagai langkah sudah disiapkan BAZNAS untuk mendukung kebangkitan warga terdampak bencana gempa bumi ini.

“Dalam kondisi pascabencana, BAZNAS menaruh perhatian pada kebangkitan perekonomian warga terdampak. BAZNAS mengupayakan agar penyintas bencana dapat pulih dan berkegiatan seperti semua. Karena bencana ini tak mudah dilalui, butuh kerja sama dari berbagai pihak. Maka BAZNAS mengharapkan uluran tangan dari donatur untuk bersama membantu pemulihan warga terdampak gempa di Pasaman Barat. Dengan kerja sama antar berbagai pihak, maka akan mempercepat pemulihan saudara-saudara kita di Pasaman Barat,” pungkas Saidah. (R/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)