Bupati Bengkulu Utara Lepas Pawai Taaruf, Sambut Tahun Baru Islam

Arga Makmur, MINA – Pemerintah Kabupaten Utara (BU) bersama masyarakat, siswa siswi tingkat Paud, SD, SMP, SMA dan OPD terkait menggelar menyambut 1 Muharam 1440 H, dimulai dari Halaman Kantor Pemda Bengkulu Utara, Senin (10/9).

Acara dibuka langsung oleh Bupati Bengkulu Utara H.Ir. Mian bersama Wakil Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata, SE; Kapolres BU Ariefaldi Warga Negara, SIK; Ketua Pengadilan Negeri Arga Makmur BU Alex Adam Faisal, SH ; Kepala Kemenag Bengkulu Utara H.Heriansyah, S.Ag.M.H; Habib Abrurrahman, LC; Ny. Hj. Eko Kurniasih Mian, Perwakilan Organisasi Wanita; dan perwakilan OPD serta Siswa – Siswi peserta Pawai Taaruf.

Rasa bangga kepada siswa siswi peserta pawai dan semua organisasi peserta taaruf dalam nuansa kekeluargaan dalam menyambut tahun baru Islam, 1 muharam 1440 H.

Bupati Bengkulu Utara Mian mengatakan, tema pawai untuk meningkatkan semangat keislaman menuju kemaslahatan dan kedamaian umat di Bengkulu Utara.

“Rasa bangga kepada anak-anakku siswa-siswi peserta pawai taaruf dan semua organisasi peserta taaruf dalam nuansa kekluargaan dalam menyambut tahun baru islam, 1 muharam 1440 H,” ujarnya, demikian laporan InfoPublik.

Pemerintah Daerah bersama masyarakat Bengkulu Utara dengan semangat nuansa islami ditahun hijriah ini. Patutlah untuk kita bersyukur, untuk menjadikan intropeksi diri yang lebih baik lagi.

“Ini agenda rutin pemerintah daerah untuk membangkitkan spirit agar tahun depan kita lebih baik dari tahun sebelumnya dan semua hal kita evaluasi mengarah ke yang lebih baik. Harapan untuk jajaran pemerintah daerah meningkatkan etos kerja secara maksimal, pemerintah daerah bersama rakyat untuk saling bahu-membahu membangun Bengkulu Utara dan meningkatkan nilai-nilai ukhuwah islamiah, Ukhuwah wathaniyah dan Ukhuwa basyariyah,” tuturnya.

Habib Abrurrahman, LC dalam tausiah singkatnya menyampaikan sekilas sejarah tentang hijrahnya nabi besar Muhammad SAW. Hijrahnya nabi besar Muhammad SAW mengajarkan kita untuk selalu cinta tanah air, dalam sejarah yang disampaikan dalam tausiahnya nabi Muhammad dengan berat hati meninggalkan Mekkah hijrah ke Madinah Karena diusir oleh rakyatnya.

“Nabi Muhammad cinta tanah kelahirannya maka ada hal penting dari nilai-nilai hijrah tersebut yaitu rasa cinta tanah Air yang perlu kita tanamkan dikehidupan kita sebagai bangsa dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia,” jelasnya di Halaman Pemkab Bengkulu Utara.(R/R01/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.