Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cina Konfirmasi 80 Kematian Akibat Virus Corona

sri astuti - Senin, 27 Januari 2020 - 17:31 WIB

Senin, 27 Januari 2020 - 17:31 WIB

13 Views

Beijing, MINA – Departemen Kesehatan Cina memberikan konfirmasi pada Senin (27/1) melaporkan, jumlah korban yang tewas akibat virus corona meningkat menjadi 80 orang.

Mengutip Anadolu Agency, ada 2.744 kasus pneumonia yang dikonfirmasi akibat terkait wabah tersebut. Virus yang dapat disebut sebagai 2019-nCoV, menelan 80 jiwa dan 461 dalam kondisi kritis, dari 5.794 kasus yang telah dilaporkan.

Kantor berita Xinhua, melaporkan, situasi pneumonia telah mengakibatkan 80 kematian itu termasuk 76 di provinsi Hubei dan masing-masing satu di Shanghai, Henan, Hebei, dan provinsi timur laut Heilongjiang.

Departemen Kesehatan juga mengatakan total 32.799 kontak dekat telah dilacak, dengan 30.453 di antaranya dalam pengamatan medis dan 583 lainnya dipulangkan.

Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan

Selain itu, delapan kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan di Hong Kong, lima di Makau dan empat di Taiwan.

Virus, yang berasal dari kota Wuhan tersebut telah menyebar di 29 provinsi di negara Cina.

Sebanyak lebih dari 30 kasus dilaporkan telah tersebar di negara Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Thailand, AS, Singapura, Prancis, Malaysia, Australia, dan Vietnam.

Pemerintah Cina pada Ahad (26/1) mengumumkan rencana untuk memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek yang semula dijadwalkan akan berakhir pada 30 Januari.

Baca Juga: Jumat Pagi Sinagog Yahudi di Meulbourne Terbakar

Para pelancong dari Cina kemudian dipindai untuk mengidentifikasi virus di bandara-bandara di seluruh dunia, dan banyak maskapai menunda penerbangan ke Wuhan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengadakan pertemuan pada Kamis (23/1) dan menunda keputusan untuk menyatakan wabah darurat kesehatan. Mereka mengatakan masih diperlukan informasi lebih lanjut tentang wabah virus corona tersebut. (T/Mee/R7/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Taliban Larang Pendidikan Medis Bagi Perempuan, Dunia Mengecam

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Breaking News
Breaking News