Darul Fatwa Australia-MUI Bagikan Pengalaman dan Peluang Pertukaran Dai

Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia () menerima kunjungan silaturahmi Ketua Umum , Prof Syekh Salim Alwan Al-Husayni di Gedung MUI, Jakarta, Kamis (9/2).

Ketua MUI Bidang Fatwa, KH Asrorun Niam Sholeh mengatakan, tugas MUI adalah memperluas cakupan dakwah melalui kerja sama dengan lembaga-lembaga yang memiliki konsen yang sama.

“Tentu ketika ada tamu dari Darul Fatwa kita mau menyambut baik kemudian mendiskusikan masalah-masalah yang memungkinkan untuk dikerjasamakan,” kata Niam saat menyambut kedatangan rombongan ulama Australia tersebut.

Kunjungan ini, kata dia, untuk menguatkan kapasitas kelembagaan fatwa pada dua lembaga.

Keduanya saling berbagi pengalaman terkait tugas perkhidmatan mulai penempatan masalah halal, ekonomi syariah, dan kaderisasi ulama.

“Dalam pertemuan tersebut, MUI menjelaskan mekanisme kehalalan produk serta mandat UU yang diberikan kepada MUI, serta kerjasama MUI dengan beberapa lembaga halal di Australia, ” ujarnya.

Beberapa hal yang mungkin dikoordinasikan, kata dia, adalah penguatan kapasitas kelembagaan, pertukaran ilmu pengetahuan, dan peluang kerjasama dakwah.

Kerjasama Darul Fatwa dengan MUI ini sebenernya hanya mengulang kerjasama yang sebelumnya sudah berjalan.

Ketua Umum Darul Fatwa Australia, Prof Syekh Salim Alwan Al-Husayni mengatakan, pihaknya sudah mengenal MUI sejak dahulu, kami datang ke sini hanya untuk mengulang kembali kerja sama yang sudah ada antara Darul Fatwa dengan MUI.

“Kerja sama Darul Fatwa-MUI terus berjalan, kerjasama yang akan dilakukan pertukaran, mahasiswa, sertifikasi halal dan tukar menukar dai, Kita akan mengadakan kerja sama di antaranya pertukaran dai untuk memberikan materi-materi tentang keagamaan,” katanya.

Terutama tentang Islam yang moderat Ahlussunnah Wal Jamaah, tukar menukar mahasiswa, kerja sama bidang sertifikasi halal, dan kerja sama ini terus berlanjut. (R/R4/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)