Di Turki Imaam Yakhsyallah Serukan Umat Islam Bersatu Bebaskan Al-Aqsha

Istanbul, MINA – Imaamul Muslimin Yakhsyallah Mansur menyerukan umat Islam bersatu dalam upaya mengembalikan Masjid Al-Aqsha ke pangkuan muslimin.

Seruan itu disampaikan Imaam Yakhsyallah saat mengjadiri Internasional ke-2 yang digelar oleh Mimbar Al-Aqsa di Istanbul, , selama dua hari pada Jumat dan Sabtu (27-28/7).

“Kondisi Masjid Al-Aqsa sudah diketahui banyak orang. Sekarang adalah bagaimana cara membebaskannya? Cara terbaik adalah dengan bersatu dan berjamaah,” kata Imaam Yakhsyallah.

Imaam menegaskan, ketika isu Al-Aqsha dikedepankan, maka dengan penuh kesadaran umat Islam bisa bersatu.

“Boleh mereka menggunakan berbagai cara. Kita juga menggunakan cara untuk membebaskannya. Kita optimis bahwa yang menang adalah yang hak dan Masjid Al-Aqsha akan terbebas,” katanya.

Pada kesempatan tersebut, Imaam Yakhsyallah juga menyerukan generasi muda Islam untuk memperdalam ilmu pengetahuan mereka tentang kewajiban membebaskan Masjid Al-Aqsha.

“Selain bersatu, generasi Islam dari anak-anak hingga dewasa perlu memperoleh pendidikan dan pengetahuan mengenai pentingnya membebaskan Masjid Al-Aqsha,” katanya.

Muktamar Ulama Internasional ke-2 yang diselenggarakan oleh para khatib dan dai dari berbagai negara ini dimaksudkan agar umat Islam memiliki perhatian dan kesadaran bersama untuk membebaskan Masjid Al-Aqsha.

Muktamar Ulama Internasional ke-2 ini merupakan lanjutan dari muktamar tahun lalu yang menghasilkan Risalah Muktamar Ulama Internasional.

Risalah Muktamar Ulama Internasional pertama berisi enam poin yang salah satu isinya adalah seruan “Jumatu Al-Ghadab” atau Jumat Kemarahan di berbagai negara. (L/R06/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)