Jakarta, MINA – Suku Dinas Sosial (Sudinsos) Kota Jakarta Pusat mengatakan akan melakukan tindakan terhadap para pria yang berpakaian dan beperilaku wanita di gelaran Citayam Fashion Week (CFW).
“Kita siap melakukan penindakan terhadap mereka [pria berbusana dan berperilaku seperti wanita],” kata Kepala Suku Dinas Sosial Jakpus Abdul Salam kepada wartawan, Senin (25/7).
Abdul mengatakan, para pria kemayu tersebut termasuk kategori penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).
Dia mengungkapkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Satpol PP terkait penertiban remaja tersebut.
Baca Juga: Jawa Tengah Raih Penghargaan Kinerja Pemerintah Daerah 2024 untuk Pelayanan Publik
“Lebih lanjut mereka akan dimasukkan ke Panti Kedoya, nanti mereka diasesmen dan akan dirujuk ke panti-panti yang memang sesuai dengan jenis PMKS-nya,” ujarnya.
Abdul mengatakan Dinsos kini telah menurunkan petugas untuk berjaga di area yang menjadi lokasi gelaran CFW.
“Sampai dengan saat ini kami juga sudah menurunkan petugas standby baik di terowongan Kendal maupun di SCBD,” kata Abdul.
Citayam Fashion Week merupakan fenomena yang tengah menjadi sorotan masyarakat.
Baca Juga: Cuaca Jabodetabek Berawan Jumat Ini, Hujan Sebagian Wilayah
Fenomena ini berawal dari banyaknya anak muda dari daerah sekitar Jakarta seperti Bojong Gede, Depok, Bekasi, Tangerang dan Citayam datang dan berkumpul di Dukuh Atas, Jakarta.
Kebiasaan mereka menggunakan pakaian mencolok bisa dilihat setiap sore di wilayah Dukuh Atas. Jumlah mereka juga membeludak pada akhir pekan.
Mereka kemudian melakukan catwalk atau peragaan busana di trotoar, sehingga muncul istilah Citayam Fashion Week. Fashion show itu juga diikuti para remaja laki-laki yang berdandan bak wanita berlenggak-lenggok di zebra cross Dukuh Atas. (T/R7/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?