PRIMA DMI DKI Jakarta Gelar Beasiswa Santri Takmir Masjid

Jakarta, MINA – Perhimpunan Remaja Dewan Masjid Indonesia DKI Jakarta (Prima DKI Jakarta), menggelar Beasiswa Santri Takmir Masjid, yang merupakan kegiatan pendidikan kader untuk menjadi staf khusus takmir masjid profesional dengan berbasis pesantren.

Kegiatan ini dipelopori Prima DMI DKI Jakarta. Acara berlangsung selama Rabu (18/1) – Ahad (12/2) di Masjid Raya Al Insan Patal Senayan, Jakarta.

Kegiatan dihadiri tokoh diantaranya, Drs. H. Gunas Mandianto Kepala Biro Dikmental Provinsi DKI Jakarta, Drs. KH. Ma’mun Al Ayubi Ketua DMI DKI Jakarta, Dr. Akhmad H. Abubakar Kepala BAZNAS Baziz Provinsi DKI Jakarta.

Ketua Prima DMI DKI Jakarta Ahmad Farhan mengatakan, kegiatan ini dilandaskan dengan 3 aspek yaitu aspek kemasjidan, aspek kesantrian dan aspek keterampilan.

“Tujuannya bisa mencetak staf khusus takmir masjid yang mempunyai wawasan kemasjidan yang profesional, berakhlak dengan akhlak-akhlak santri dan memiliki ketrampilan sesuai bidangnya masing-masing,” ujar Farhan.

Beasiswa Santri Takmir Masjid ini diikuti oleh 156 pendaftar dari seluruh Indonesia dan hanya 20 orang yang terpilih untuk mengikuti kegiatan beasiswa ini.

20 Santri terpilih yang berusia antara 18-32 tahun ini berasal dari Sulawesi Tenggara, NTB, Aceh, Madura, Sulawesi Selatan, serta Jabodetabek.

Adapun kegiatan ini diisi oleh para pemateri profesional dibidangnya dengan dibagi beberapa sesi serta diperkaya dengan sharing, diskusi dan bedah buku.

Sesi Kemasjidan diisi oleh KH Ma’mun Al Ayyubi (Ketua DMI DKI Jakarta), Drs. H. Ahmad Yani (Penulis 58 Judul buku, Ketua LPPD Khairu Ummah, Ketua Departemen Dakwah PP DMI dan Komisi Dakwah MUI), Ahmad Farhan (Ketua Prima DMI DKI Jakarta) serta Ahmad Arafat Aminullah, S.T (Ketua PP Prima DMI)

Sesi Enterpreneur diisi M. Atras Mafazi Ketua ISYEF, Ahmad Reza Kurnia Rahman Owner Roti Kopi, Egi Harliandi Owner Qahwa Betawi, Varhan Abdul Aziz Owner Winner Organizer, serta Ustaz H. Hafid Kesuma W, S.E Founder Yayasan Nuju Berkah & Owner Rentalalat.com.

Sesi Keterampilan & Multimedia diisi oleh Tim Yayasan Jago Tanpa Kuliah, Mohammad Faiz Hazami (Founder Faiztudio), Mochamad Lutfi (Founder Multi Level Masjid), Keto Panggulu (Tim Akustik DMI) Serta Komandan Yudiman (BAZNAS Bazis Tanggap Bencana DKI Jakarta)

Sesi Keuangan Masjid diisi oleh Ir. Rahadi Mulyanto (Sekertaris DMI Jakarta Selatan) dan Absar Jannatin, S.Ak (Ketua Bidang Keuangan & Ekonomi Masjid Al Ikhlas Jatipadang).

Youth Muslim Session diisi oleh M. Arif Rosyid Hasan (Founder Manajemen Talenta Masjid dan Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia).

Selain Materi di kelas, Santri juga melakukan beberapa kali Studi Banding di Surau Duta Munzalan, Masjid Al Ikhlas Jatipadang, Masjid Agung Sunda Kelapa, Masjid Al Amanah, Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) dan Masjid Al Hidayah Cengkareng Timur.

Adapun kegiatan peserta sehari-hari yaitu mulai dari Qiyamullail, Tadarus Al-Qur’an, Shalat Berjamaah, Kultum, Puasa Sunnah Senin-Kamis, Bersih-bersih, Memasak, Rihlah serta Olah Raga seperti Futsal, Panahan, Tenis Meja & Renang.

Setelah mengikuti kegiatan ini, para santri diwisuda serta diamanatkan untuk magang beberapa bulan di masjid-masjid yang sudah ditentukan oleh penyelenggara untuk bisa mengaplikasikan ilmu yang sudah didapatkan.

Beasiswa Santri Takmir Masjid (STM) ini juga akan mengadakan kembali Angkatan ke-2 yang InsyaAllah akan diselenggarakan pada Ramadhan 1444 H. (R/R4/RS2)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.