Sana’a, MINA – Kelompok Houthi Yaman, Jumat (15/12), menyerang dua kapal komersial di Laut Merah yang diklaim sedang berlayar menuju ke Israel, Anadolu Agency melaporkan.
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara militer kelompok Houthi Yahya Saree mengatakan kelompoknya melakukan operasi militer terhadap dua kapal kontainer MSC Alanya dan MSC PALATIUM III yang sedang menuju Israel.
Saree mengatakan, serangan tersebut dilakukan dengan dua rudal dan terjadi setelah di kedua awak kapal tersebut menolak untuk menanggapi seruan dari pasukan angkatan laut.
Ia juga mengatakan, serangan tersebut merupakan dukungan untuk rakyat Palestina dan menekankan kelompoknya akan terus menghalangi semua kapal yang menuju pelabuhan Israel sampai makanan dan obat-obatan diizinkan masuk ke Jalur Gaza.
Baca Juga: Utusan PBB Peringatkan Pengungsi Tidak Kembali Dulu ke Suriah
Sumber-sumber Amerika Serikat dan Eropa melaporkan, dua kapal kargo berbendera Liberia diserang di Laut Merah, namun tanpa menyebabkan kerusakan parah.
Kelompok Houthi meyakinkan, semua kapal aman melewati Laut Arab dan Laut Merah kecuali kapal milik Israel atau yang menuju ke Israel.
Pekan lalu, Penasehat Keamanan Nasional Amerika Serikat, Jake Sullivan mengatakan, Washington melakukan pembicaraan dengan sekutunya mengenai pembentukan sebuah satuan tugas maritim untuk memastikan lintasan kapal yang aman di Laut Merah.
Sebelumnya, juru bicara Houthi mengatakan, kelompoknya akan menargetkan semua kapal yang menuju Israel, apapun kewarganegaraannya dan memperingatkan semua perusahaan pelayaran untuk menghindari berurusan dengan pelabuhan-pelabuhan Israle.
Baca Juga: Israel Serang Suriah 300 Kali Sejak Assad Jatuh, Situs Militer Jadi Sasaran
Operasi kelompok Houthi tersebut bertepatan dengan serangan Israel ke Gaza sejak 7 Oktober 2023. (T/RE1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kerajaan Saudi Sampaikan Pernyataan atas Perkembangan Terkini di Suriah