FEMINIS GANGGU KONFERENSI MUSLIM DI PARIS

Morocco World News/Ruptly
Morocco World News/Ruptly

, 1 Dzulhijjah 1436/14 September 2015 (MINA) – Dua feminis bertelanjang dada melompat ke atas panggung saat , mengganggu pidato dua imam di Pontoise, sebelah utara Paris, Sabtu (12/9).

Kedua wanita yang tidak disebutkan namanya, berusia 25 dan 31 tahun, menyerbu panggung saat imam tersebut berpidato, beberapa menit sebelum penutupan konferensi, Morocco World News yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan.

Sebuah rekaman video insiden tersebut diposting di Youtube, menunjukkan mereka setengah telanjang meraih mikrofon dan meninju ke udara, dua imam mundur ke belakang panggung.

Feminis tersebut meneriakkan beberapa slogan mereka dalam bahasa Arab dan , sebelum diseret turun panggung oleh petugas keamanan.

Kedua feminis menulis kata-kata dalam bahasa Perancis dengan tinta hitam di dada mereka, yang artinya “tidak ada yg buat aku menyerah”, “Aku adalah nabiku sendiri”.

Identitas kedua feminis masih belum terungkap. Sementara itu, juru bicara Femen di Paris, Inna Shevchenko mengatakan, mereka berasal Aljazair dan Tunisia.

Inna Shevchenko juga mencatat, saat itu dua imam sedang berpidato tentang memukul istri menurut ajaran .

Dia menambahkan, lebih dari 15 orang di antara peserta melompat ke atas panggung, akan menendang kedua feminis tersebut, namun penjaga keamanan lebih cepat menyeret mereka dari panggung, menghindari protes kekerasan.

Kedua feminis itu kemudian dibawa oleh polisi dan ditahan di kantor polisi setempat. (T/P006/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0