FORUM PALESTINA DI INGGRIS SERUKAN  TUNTUT PENJAHAT PERANG ISRAEL

Koresponden Mi'raj Islamic News Agency (MINA) sedang memantau situasi di Gaza, 8 Agustus 2014. (Foto: MINA Gaza)
Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) sedang memantau situasi di Gaza, 8 Agustus 2014. (Foto: MINA Gaza)

London, 21 Rabiul ‘Awwal 1437/1 Januari 2016 (MINA) – di Inggris mengutuk aksi kejahatan, terorisme, dan pembantaian yang dilakukan Otoritas Pendudukan terhadap warga Palestina di wilayah-wilayah pendudukan.

Forum juga mendorong untuk mendakwa para komandan tentara Israel dan membawa mereka ke pengadilan internasional atas kejahatan perang terhadap warga Palestina, demikian laporan Palestinian Information Center (PIC) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Forum Palestina menegaskan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada peringatan ke-7 agresi militer Israel di Gaza 2008, Kamis (31/12), mendesak agar rakyat Palestina memperoleh hak-hak sahnya untuk melawan pendudukan Israel, membebaskan tanah, membela tempat-tempat suci, dan membangun negara Palestina merdeka dengan Al-Quds sebagai ibukotanya.

Pernyataan itu berbicara menentang pembongkaran Israel terhadap rumah sipil serta penghancuran infrastruktur sipil dan penyitaan banyak tanah Palestina.

“Fasilitas peternakan, pertanian, fasilitas medis, peralatan industri, dan bahkan masjid serta pemakaman telah diganggu oleh terorisme Israel,” tulis pernyataan itu.

Forum menyerukan mengakhiri blokade di Gaza sehingga memberikan akses gratis bagi penumpang Palestina dan bahan konstruksi menuju jalur yang diblokade dan memajukan proyek-proyek rekonstruksi.

Forum Palestina mendesak pemerintah Inggris, masyarakat internasional dan PBB untuk segera masuk dan mengambil langkah-langkah serius guna menghentikan pelanggaran Israel di Al-Quds dan Tepi Barat yang diduduki, serta bekerja membela rakyat Palestina melawan agresi Israel.

Pernyataan lebih lanjut mendesak semua faksi dan pemimpin Palestina untuk menopang keberlangsungan gerakan anti-pendudukan Intifadhah (kebangkitan) dan mempertahankan hak-hak warga Palestina untuk hidup secara bebas dan mandiri.

Sebuah serangan militer Israel di Gaza pada akhir 2008 merenggut nyawa sekitar 1.440 warga Palestina, kebanyakan anak-anak dan perempuan, juga mengakibatkan sejumlah 5.450 warga lainnya terluka.

Sebanyak 9.000 warga sipil Palestina juga menjadi tunawisma setelah tentara pendudukan menghancurkan rumah keluarga mereka.(T/R05/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.