Jakarta, MINA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan kembali menggelar pertemuan Diplomatic Corps Gathering 2019. Kali ini ia bertemu dengan Duta Besar (Dubes) dari 20 negara Eropa di Balaikota pada Selasa (23/4).
Anies mengatakan, mereka yang hadir menyampaikan aspirasi serta pandangannya kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“Mereka menceritakan pengalaman berkesan selama tinggal di Jakarta, termasuk pengalaman menggunakan jalur pejalan kaki yang luas di sepanjang koridor Sudirman-Thamrin,” kata Anies sesuai acara.
Adapun para dubes dari 20 negara di benua Eropa seperti, Jerman, Swiss, Liechtenstein, Austria, Slovenia, Norwegia, Islandia, Denmark, Finlandia, Swedia, Estonia, Latvia, Lithuania, Ceko, Slowakia, Hongaria, dan Polandia, Rusia, dan Belarusia, dipimpin oleh Dubes Ukraina untuk Republik Indonesia, Volodymyr Pakhil.
Baca Juga: Update Bencana Sukabumi: Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian
Anies mengatakan, pertemuan tersebut menjadi kesempatan bagi Pemprov DKI untuk menjelaskan rencana berbagai permasalahan di Ibukota. Mulai dari masalah transportasi lalu pengentasan kemiskinan, pendidikan berkualitas, pengelolaan sampah hingga penyediaan air bersih untuk warga.
“Jakarta adalah Ibukota Indonesia dan Ibukota ASEAN, oleh karena itu Pemprov harus juga menjangkau dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan masyarakat internasional di kota ini. InsyaAllah, itu semua bisa dilakukan dengan baik,” ujar Anies.
Pada kesempatan tersebut, Anies menyampaikan pertemuan dalam Diplomatic Corps Gathering 2019 dibagi dalam beberapa kelompok agar bisa lebih intens dan fokus dalam melakukan diskusi maupun menerima masukan-masukan.
Sebelumnya, pada 9 April, Anies telah menerima kunjungan Dubes dari negara-negara Asia Pasifik. Kemudian, 11 April dilakukan dengan Dubes dari negara-negara di Asia Tengah, Asia Selatan, Afrika, dan Timur Tengah. (L/Sj/RS2)
Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025
Mi’raj News Agency (MINA)