HAMAS JANJI BERIKAN KEJUTAN JIKA ISRAEL SERANG KEMBALI GAZA

Ankara, 29 Shafar 1436/23 Desember 2014 (MINA) – Shaleh Aruri, anggota Biro Politik Hamas, Senin (22/12), memperingatkan Israel atas konsekwensi yang akan ditanggungnya, jika kembali menyerang Gaza.

“Israel harusnya tahu, kerugian besr yang akan dialaminya dalam perang 52 hari yang lalu,  tidak akan sama dengan sebelumnya jika Israel menyerang kembali,” kata Aruri, seperti dilaporkan The Palestinian Information Center  (PIC) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa.

Situs risalah.net mengutip pernyataan Aruri yang menyebutkan, Hamas takkan membahas tentang efek dari perang dengan Gaza. “Yang jelas, kami akan bertempur habis-habisan. Ia juga menjanjikan akan memberikan banyak kejutan pada Israel secara spektakuler,” katanya..

Israel mencuri kesempatan dengan menggelar agresi terbaru ke Gaza. Ia telah merobak perdamaian dan menarik-narik Jalur Gaza ke pertempuran baru.

Ia lebih lanjut memaparkan, tatkala Israel menekan Al-Quds, mereka pun dikejutkan dengan sejumlah aksi heroik. Blokade ke Gaza justru akan makin meledakkan suasana memerangi pendudukan Israel.

Aruri menegaskan, perlawanan Palestina, khususnya brigade Al-Qossam tidak pernah lembek dan takkan patah arang. Palestina justru tengah bersiap untuk mengorbankan apa saja yang dimiliki menghadapi perang yang akan datang untuk kemenangan Palestina.

Sebelumnya, Wakil Kepala Biro Gerakan Hamas, Dr. Musa Abu Marzuq, Sabtu (20/12) malam mengatakan, Hamas tidak rela jika Israel tidak berkomitmen dengan gencatan senjata dan terus berulang kali melakukan pelanggaran yang seharusnya dihentikan.

Pernyataan Abu Marzouk datang pasca serangan Israel terhadap pabrik semen di Gaza pada Jum’at lalu. (T/P011/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)