IMF MASUKKAN RENMINBI CHINA DALAM KELOMPOK ELITE MATA UANG CADANGAN

RMB masuk keranjang SDR sebagai mata uang acuan global
RMB masuk keranjang SDR sebagai mata uang acuan global

Washington, 18 Shafar 1437/1 Desember 2015 (MINA) – Dana Moneter Internasional () Senin menambahkan renminbi ke dalam mata uang yang digunakan lembaga pemberi pinjaman krisis itu sebagai ukuran nilai, bersama dengan dolar, euro, yen dan pound sterling.

Keputusan Dewan Eksekutif IMF itu menempatkan ekonomi China menjadi anggota klub eksklusif negara dengan mata uang cadangan dunia.

China, yang telah berkembang pesat dalam beberapa dekade terakhir menjadi ekonomi terbesar kedua di dunia, telah lama berusaha membuat renminbi menjadi mata uang cadangan global, termasuk penunjukan IMF, demikian menurut laporan DPA, sebagaimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Ketua IMF Christine Lagarde menyebut keputusan tersebut sebagai “tonggak penting dalam integrasi ekonomi China ke dalam sistem keuangan global.”

Sebuah laporan staf IMF pada awal November lalu merekomendasikan agar renminbi ditempatkan ke dalam apa yang disebut keranjang mata uang IMF, kurs pasar rata-rata harian tertimbang atas kurs pasar yang sekarang menjadi lima mata uang, yang nilainya lebih stabil ketimbang mata uang utama lainnya.

Nilai rata-rata digunakan sebagai ukuran bagi nilai “Special Drawing Rights (SDR)” IMF, yang menjadi mata uang acuan bagi 188 anggota IMF.

Dewan eksekutif memutuskan bahwa renminbi “memenuhi semua kriteria yang ada dan … memastikan menjadi mata uang yang dapat digunakan secara bebas” untuk dimasukkan dalam keranjang mata uang mulai 1 Oktober 2016, kata IMF.

Lagarde menyebut keputusan itu sebagai “pengakuan bahwa pemerintah China telah mereformasi sistem moneter dan keuangan China dalam beberapa tahun terakhir. Kelanjutan dan memperdalam upaya ini akan membawa sistem moneter dan keuangan internasional yang lebih kuat dan pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan dan stabilitas China dan ekonomi global.” (T/R07/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Widi Kusnadi

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0