Bogor, 14 Safar 1435/27 November 2015 (MINA) – Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Herry Suhardiyanto menyatakan, Indonesia mempunyai posisi penting dalam produksi buah-buahan tingkat dunia.
“Indonesia masuk peringkat 20 besar negara produsen buah tingkat dunia untuk jenis buah alpukat, pisang, pepaya, nanas, jeruk jenis orange (jeruk siam) dan semangka, serta gabungan mangga, manggis dan jambu biji,” kata Herry Suhardiyanto saat pembukaan rangkaian Festival Bunga dan Buah Nusantara 2015 di Gedung Internasional Convention Centre IPB, Bogor, Jumat (27/11).
Herry menganggap, negara produsen rambutan dan salak masih terbatas di wilayah Asia Tenggara dan Asia Selatan, Indonesia diperkirakan masuk peringkat lima besar produsen rambutan dan salak tingkat dunia.
“Dari tujuh jenis buah Indonesia yang masuk 20 besar negara produsen buah tingkat dunia, hanya produk nanas olahan pineapple juice concentrated dan pineapple cand yang benar-benar mampu bersaing di pasar internasional,” kata Herry.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Pihaknya menyayangkan, rendahnya kualitas, konsistensi dan kontinyuitas produksi buah nusantara adalah akibat sistem pengusahaan yang didominasi oleh sebagian besar petani atau pekebun buah yang dilakukan sebagai usaha sambilan.
“Teknologi yang digunakan masih sederhana, skala usaha yang sangat kecil, dan terpencar-pencar di lahan pekarangan serta tidak efisiennya sistem rantai pasokan buah nusantara,” katanya.
Oleh sebab itu, lanjut dia, suatu keharusan bagi kita untuk bisa meningkatkan nilai tambah dan daya saing buah nusantara dalam upaya menghadapi serbuan buah impor di dalam negeri dan menghadapi persaingan global di pasar internasional.
Festival Bunga dan Buah Nusantara (FBBN) merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Institut Pertanian Bogor (IPB) yang bertujuan mendorong, memfasilitasi, dan mengkampanyekan pengembangan buah nusantara.
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Menurutnya, Gerakan Revolusi Oranye meliputi revolusi kebijakan, infrastruktur, kepemimpinan dan pembinaan sumber daya manusia, inovasi dan teknologi, serta sistem pengusahaan dan penetrasi pasar buah nusantara.
Pada FBBN tahun ini akan diselenggarakan berbagai kegiatan diantaranya: Forum Investasi dan Bisnis Buah Nusantara Skala Usaha Kecil dan Menengah, Fruitpreneur Got Talent, Ekspo dan Bursa Bunga dan Buah, Kontes Buah Jeruk dan Mangga, Karnaval Bunga dan Buah Nusantara serta Ikrar Buah Nusantara yang diikuti 48 Bupatia atau Wakil Bupati dari seluruh Indonesia.
Selain itu akan diadakan berbagai aneka lomba, seperti lomba fotografi bunga dan buah, processing buah, merangkai bunga, pertunjukan busana untuk anak usia dini, menggambar, menghias horta dan tari kreasi oleh pelajar SMA.
Karnaval FBBN 2015, akan dimeriahkan 10 mobil hias, 6 grup marching band, 55 pertunjukan properti dan kostum, serta lebih dari 10.000 peserta yang akan berkeliling Bogor mengkampanyekan kecintaan terhadap buah nusantara. (L/P010/P001)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)