INGGRIS SAMPAIKAN KEBERATAN, INDONESIA KONSISTEN DENGAN KETETAPAN HUKUMAN MATI

Menlu Inggris Philip Hammond beserta Menlu Indonesia Retno LP Marsudi. Foto: Rina/MINA
Inggris Philip beserta Menlu Indonesia LP Marsudi seusai pertemuan bilateral di Gedung Pancasila, Kemenlu, Jakarta, Rabu (4/2). Foto: Rina/MINA

Jakarta, 15 Rabiul Akhir 1436/4 Februari 2015 (MINA) –  Indonesia akan konsisten dengan bagi para penyalahguna , meski banyak permintaan dari negara-negara yang warganya terlibat untuk menghentikan keputusan itu.

“Kita masih konsisten dengan hukum kita,” kata Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi seusai pertemuan bilateral dengan Menlu Inggris Philip Hammond di Kementrian Luar Negeri Jakarta, Rabu.

Dalam pertemuan bilateral  hari ini,  Hammond menyampaikan  keberatannya kepada Retno tentang  hukuman mati dalam bentuk apapun.

“Kami sudah membicarakan hal ini tadi, kami menolak semua jenis hukuman mati  untuk hal apapun,” kata Hammond kepada media.

Sementara itu, Retno menyampaikan  Indonesia menerima setiap bentuk pernyataan dan usulan dari negara-negara yang warganya terlibat dalam kasus ini, namun negara ini akan tetap melaksanakan  hukum  itu.

Seorang warga Inggris June Sandiford (58), tinggal menunggu waktu eksekusi yang akan dilakukan dalam waktu dekat setelah dirinya divonis hukuman mati atas penyelundupan kasus narkoba.

Sandiford ditahan pada  2012, karena akan menyelundupkan kokain senilai 1,6 juta Poundsterling atau setara Rp30 miliar dari Thailand. Dia berdalih rela menjadi kurir barang haram itu karena keselamatan nyawa anaknya terancam.

Sejauh ini Inggris tidak akan menarik duta besarnya dari Indonesia jika proses hukuman mati dilanjutkan.

“Hal ini terlalu dini dibicarakan,” kata Hammond.

Dalam pengadilan yang berlangsung Januari 2013, Sandiford dijatuhi hukuman mati.

Meskipun Hammond mengatakan Inggris juga sangat memerangi penyalahgunaan narkoba, Retno   menjelaskan bagaimana dampak penyelundupan ini terhadap internal Indonesia.

“Tugas kami sebagai diplomat menjelaskan kebijakan negara ke luar,” kata Retno.(L/R04/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0