Hebron, MINA – Pasukan pendudukan Israel melanjutkan keputusan mereka memanggil anak-anak Palestina untuk penyelidikan di pusat keamanan mereka.
Pemanggilan terhadap anak-anak menjadi fenomena yang meningkat baru-baru ini dengan dalih bahwa anak-anak Palestina itu melemparkan batu ke patroli keamanan Israel, lapor media Arabi21.
Media Palestina melaporkan, pasukan pendudukan Israel menyerbu Kota Hebron pada Rabu (31/7) malam, dan menangkap seorang anak yang diketahui bernama Shalash Sidr (8 tahun) untuk menjalani penyelidikan.
Pasukan pendudukan Israel juga menggerebek rumah seorang anak, Malak di Jalan Al-Shalala di pusat Hebron. Kepada bapaknya, pasukan menyerahkan laporan investigasi atas tuduhan mengganggu para pemukim.
Baca Juga: Smotrich: Israel Tolak Normalisasi dengan Saudi jika Harus Ada Negara Palestina
Pasukan pendudukan Israel sebelumnya memanggil anak Mohammed Al-Alian (4 tahun) dari kota Issawiya di Yerusalem yang diduduki, dengan dalih melemparkan batu ke kendaraan pasukan pendudukan selama penyerbuannya di kota.
Pasukan pendudukan Israel juga memanggil anak Qais Firas Obaid (6 tahun) dari Issawiya juga dengan dalih melemparkan sekotak jus yang menurut tentara dilemparkan ke arah mereka.
Pada Kamis (1/8) pagi, pasukan pendudukan Israel melancarkan operasi penangkapan besar-besaran di kota-kota dan desa-desa Tepi Barat, dan menangkap lebih dari 25 warga Palestina, yang sebagian besar dari mereka dibebaskan kembali setelah diinterogasi. (T/B05/R06)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah