ISRAEL BERLAKUKAN GENCATAN SENJATA SEPIHAK SENIN

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu ingin lanjutkan serangan ke Gaza (Foto: Pres TV)
Perdana Menteri , Benjamin Netanyahu ingin lanjutkan serangan ke (Foto: Pres TV)

Gaza, 8 Syawal 1435/4 Agustus 2014 (MINA) –  Pasukan penjajah Israel mengumumkan   sepihak selama tujuh jam dengan dalih kemanusiaan memasuki hari ke-28 agresi yang  mereka beri nama “Protective Edge”.

“Kabinet pemerintahan penjajah Israel mengatakan gencatan senjata akan berlangsung pada Senin sejak pukul 10 pagi hingga 4 sore waktu lokal,” koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Gaza melaporkan, Senin (4/8).

Mengkonfirmasi hal ini, harian Israel Yediot Ahronot  mengutip pernyataan  Yoaf Mordechai, koordinator pemerintahan Israel yang mengatakan “Israel telah menetapkan gencatan senjata kemanusiaan mulai dari pukul 10 pagi sampai empat sore di Gaza .”

Pengumuman ini datang menyusul keputusan kabinet keamanan Israel untuk tidak  akan melakukan gencatan senjata dan bernegosiasi kembali dengan gerakan perlawanan di Gaza,  mengingat upaya terakhir mereka buntu di Kairo beberapa hari yang lalu.

Kabinet juga menyatakan akan menghentikan serangan ke Gaza jika ingin menghentikannya,  menunjukkan pihaknya ingin menguasai “permainan peperangan” yang masih sengit terjadi.

Respon  gerakan perlawanan Palestina

Gerakan perlawanan menolak gencatan senjata selama 7 jam di Jalur Gaza yang diumumkan Israel hari ini, mengatakangencatan sepihak ini bertujuan mengalihkan perhatian dunia dari pembantaian yang dilakukan Israel di Gaza.

“Jelasnya ini untuk  mengalihkan perhatian dunia dari pembantaian yang mereka lakukan, maka kami mengingatkan warga kami untuk selalu waspada,” kata Jubir Hamas, Sami Abu Zuhri dalam  sebuah pernyataan.

Sejauh agresi yang terjadi sejak awal Juli hingga hari ini, Israel  telah membuat lebih dari 1800  warga Palestina meninggal dunia dan melukai  hampir 10.000 lainnya.(L/K01/K02/P03)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0