ISRAEL KEMBALI SERANG DEMONSTRAN PALESTINA

(Photo : Press Tv)
(Photo : Press Tv)

Yerusalem, al-Quds, 6 Ramadhan 1435/4 Juli 2014 (MINA) – Bentrokan berlanjut antara  warga dan pasukan Israel setelah ditemukan tiga mayat pemukim yahudi  yang hilang dan  mereka mengklaim warga Palestinalah pembunuhnya.

Pada Kamis, bentrokan terjadi antara warga Palestina dan pasukan Israel di Timur al-Quds (Yerusalem) di daerah Issawiya dan Beit Hanina, demikian laporan Press Tv yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat.

WargaPalestina memprotes pembunuhan yang terindentifikasi bernama Muhammad Hussein Abu Khdeir, yang ditemukan di sebuah hutan di pinggiran barat kota, pada Rabu pagi.

Menurut keluarga remaja dan saksi mata mengatakan, dalam perjalanan remaja itu dipaksa masuk kesebuah kendaraan Pasukan Israel di Shuafat. Sementara bentrokan serupa terjadi di Jalur Gaza yang terkepung atas kematian remaja  tersebut.

Dalam insiden terpisah di desa Anata, yang juga di Tepi Barat yang diduduki dekat East al-Quds, empat warga Palestina terluka dalam bentrokan dengan pasukan Israel.

Menurut sumber medis, salah satu dari warga Palestina yang terluka berada dalam kondisi kritis dan sisanya mengalami luka ringan.

Aksi Protes berakhir terjadi bentrokan dengan pasukan Israel dimulai pada Rabu ketika laporan kematian menyebar Muhammad Hussein Abu Khdeir di Tepi Barat.

Pasukan Israel menembakkan gas air mata, peluru karet berlapis, dan peluru tajam ke arah para demontran.

Insiden ini terjadi sehari setelah Israel mengubur tiga pemukim remaja warganya, yang mayatnya ditemukan di lapangan dekat Desa Hilhul, sebelah utara Kota al-Khalil (Hebron) di Tepi Barat.

Tel Aviv mengklaim Hamas bertanggung jawab atas kematian tiga pemukim namun Hamas menolak tuduhan tersebut.

Pasukan Israel menewaskan beberapa warga Palestina dan menangkap ratusan orang lain, termasuk anggota parlemen Hamas, bagian dari operasi militer yang dilakukan mencari tiga pemukim yahudi, Israel mengklaim telah hilang pada 12 Juni.

Israel juga menyerang Jalur Gaza yang terkepung dan jam Tepi Barat setelah tiga mayat ditemukan.(T/P012/EO2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

 

Comments: 0