Gaza, MINA – Seorang remaja Palestina di Gaza gugur setelah ditembak mati oleh tentara pendudukan Israel saat turut serta dalam protes pekanan di dekat pagar perbatasan pada Jumat (7/9)
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan, seorang remaja berusia 17 tahun gugur dan 94 orang terluka, 30 di antaranya cedera akibat tembakan, demikian dikutip dari Times of Israel.
Hari itu, ribuan warga palestina menggelar protes dengan membakar boneka berwajah Presiden Donald Trum, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Perthahan Israel Avigdor Lieberman.
Dilaporkan ada beberapa upaya untuk menerbangkan balon dan layang-layang pembakar ke Israel. Dua kebakaran terjadi di Israel akibat serangan itu.
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Beberapa pekan terakhir, serangan balon dan layang-layang pembakar jauh lebih sedikit, termasuk kekerasan di perbatasan.
Namun, Hadashot TV melaporkan bahwa demonstrasi Jumat itu menjadi yang terbesar dalam beberapa waktu.
Sebelumnya militer pendudukan mengatakan, pesawat Israel menembaki sekelompok orang Palestina yang berusaha mengirim balon pembakar di perbatasan di Jalur Gaza utara. Dua orang luka ringan.
Menurut pejabat Israel, lebih dari 7.000 akre tanah telah terbakar, menyebabkan kerugian jutaan shekel. (T/RI-1/B05)
Baca Juga: Setelah 20 Tahun AS Bebaskan Saudara Laki-Laki Khaled Meshal
Mi’raj News Agency (MINA)