Jamaah Nurul Jannah Kapuk Mabit Tentang Kesatuan Umat

Jamaah Masjid Nurul Jannah Kapuk Muara, Jakarta Utara adakan mabit bertema kesatuan umat, Sabtu malam, 2 Desember 2017. (Foto: Sahruddin/MINA)

Jakarta, MINA –  Jamaah Masjid Nurul Jannah di Kelurahan Kapuk Muara mengadakan kegiatan bermalam di masjid (mabit) mengkaji tentang kesatuan umat.

Kegiatan di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara pada Sabtu (2/12) malam tersebut diasuh oleh dai Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Ali Farkhan Tsani (Ustaz Afta).

Ustaz Afta mengemukakan, beberapa dalil pokok dari Al-Quran, di antaranya QS. Ali Imran ayat 103, QS. Al-Anbiya ayat 25, QS. Asy-Syura ayat 13 dan ayat Al-Quran lainnya.

“Ajakan untuk berjamaah (bersatu) kepada umat manusia bukan hanya sekarang, tapi sudah sejak rasul-rasul terdahulu,” kata dai itu.

Baca Juga: Bedah Berita MINA, Peralihan Kekuasaan di Suriah, Apa pengaruhnya bagi Palestina?

Berdasarkan dalil di dalam Al-Quran, ia menegaskan bahwa semua manusia bisa bersatu dan beriman bila Allah menghendaki.

“Tetapi Allah memilih orang-orang yang beriman dan dirahmati olehnya dalam satu jamaah,” katanya.

Pada kesempatan itu pula, Ustaz Afta menyampaikan tentang sejarah silsilah Nabi Muhammad SAW yang sehari lalu diperingati hari kelahirannya oleh umat Islam seluruh dunia.

Hadir pula pada acara tersebut adalah Amir Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Jakarta Barat Sare Abusalim.

Baca Juga: Jurnalis Antara Sampaikan Prospek Pembebasan Palestina di Tengah Konflik di Suriah

Jama’ah Muslimin (Hizbullah) adalah wadah kesatuan muslimin yang memiliki prinsip persatuan dan selalu menyeru umat Islam dunia untuk bersatu di bawah satu kepemimpinan seorang imam. (L/RI-1/RS1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Tumbangnya Rezim Asaad, Afta: Rakyat Ingin Perubahan