Bogor, 10 Ramadhan 1438/5 Juni 2017 (MINA) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pentingnya menjaga Ukhuwah Islamiyah yang menjadi ciri khas umat muslim Indonesia. Presiden mengingatkan seluruh umat Muslim agar senantiasa saling menghormati, baik antar sesama maupun dengan umat agama lainnya.
Indonesia adalah negara besar yang memiliki keanekaragaman suku, agama, dan budaya, yang patut disyukuri dan dipelihara dengan baik.
“Indonesia, yang terdiri dari 17 ribu pulau, 714 suku, 516 kota dan kabupaten, dan 34 provinsi, serta 1.100 lebih bahasa lokal membutuhkan persaudaraan, baik ukhuwah Islamiyah di antara kita umat muslim maupun ukhuwah wathoniyah di antara kita sebangsa dan setanah air,” kata Presiden Jokowi saat memberikan sambutan usai salat Tarawih di Masjid Jami Assa’adah, di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad (4/6) malam. Demikian laporan pers Setkab yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
“Kita harus saling hormat-menghormati, harga-menghargai, di antara kita semuanya baik sesama umat muslim maupun dengan umat-umat agama lain yang juga hidup di negara kita,” tutur Presiden.
Baca Juga: BRIN Kukuhkan Empat Profesor Riset Baru
Langkah tersebut dinilai Presiden lebih memberikan manfaat daripada menghabiskan energi untuk hal-hal yang tidak perlu. Apalagi di era kompetisi saat ini, Indonesia harus memiliki nilai tambah untuk bersaing dengan negara-negara lain.
“Jangan sampai energi kita, kita habiskan untuk hal-hal yang tidak perlu. Negara ini memerlukan energi besar, kekuatan besar kita semuanya untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada sehingga kita bisa melebihi negara-negara yang lain,” kata Presiden. (T/R05/B05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Jateng Raih Dua Penghargaan Nasional, Bukti Komitmen di Bidang Kesehatan dan Keamanan Pangan