JOKOWI AKAN RESMIKAN RUMAH SAKIT INDONESIA DI PALESTINA

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. (Foto: Rana/MINA)
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. (Foto: Rana/MINA)

Jakarta, 30 Sya’ban 1436/17 Juni 2015 (MINA) – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menyatakan keinginannya untuk meresmikan Rumah Sakit  Indonesia yang dibangun dengan dana masyarakat Indonesia di Bayt Lahiya, Utara, .

Hal itu disampaikan Presiden ketika menerima Presidium Lembaga Kemanusiaan “Medical Emergency Rescue Committee” (), yang mensponsori pembangunan rumah sakit itu,  untuk melaporkan pembangunan RS Indonesia di Gaza, pada Rabu (17/6) pagi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

“Ya, pak presiden siap hadir, bahkan beliau mengucapkannya sampai tiga kali,” kata  dr. Hendry Hidayatullah, Ketua Presedium MER-C usai pertemuan dengan Presiden .

Terkait waktu peresmiannya, kata Henry, hal itu tergantung kepada pak presiden.

Anggota Presedium MER-C menjelaskan, pembangunan RS Indonesia beserta fasilitasnya menghabiskan dana sekitar 120 Miliar Rupiah, terdiri dari 100 tempat tidur, 4 kamar operasi. ini terdiri dari 2 lantai dan 1 lantai basement, dibangun di atas tanah seluas 16.261 m2, yang diberikan oleh Pemerintah Palestina.

“Ini adalah hadiah dari masyarakat Indonesia untuk Palestina. Dananya murni dari masyarakat, tidak ada dana dari pemerintah, presiden sangat mengapresiasi,” katanya.

Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Wakil Menlu A.M. Fachrir, sedangkan dari MER-C juga hadir Anggota Presidium, Ir. Faried Thalib, dan lain-lain.

Sebelumnya, pada Senin (15/6) MER-C telah melakukan acara “Soft Launching dan Serah Terima Rumah Sakit Indonesia”. MER-C diwakili oleh Ir. Nur Ikhwan Abadi. Acara ini dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi Palestina. Soft launching itu dilakukan agar rumah sakit beserta fasilitasnya dapat segera digunakan. (L/P011/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments: 0