Srinagar, MINA – Umat Muslim di Kashmir merayakan Idul Fitri 1442 dengan sederhana tanpa kerumunan di tengah penguncian Covid-19.
Shalat Idul Fitri diadakan di beberapa masjid dengan jamaah terbatas. Mayoritas penduduk tinggal di rumah mengikuti pedoman pencegahan virus corona. Hindustan Times melaporkan, Kamis (13/5).
Tidak ada kerumunan yang besar dilaporkan dari bagian mana pun di Kashmir.
Masjid Jamia tempat ribuan orang biasa shalat Idul Fitri, tidak melaksanakan shalat Ied. Komite pengelola masjid telah meminta warga shalat di masjid terdekat masing-masing untuk menghindari keramaian.
Baca Juga: Bank dan Toko-Toko di Damaskus sudah Kembali Buka
Ini adalah Idul Fitri keempat berturut-turut di Kashmir yang dirayakan dalam suasana sederhana.
Jammu dan Kashmir saat ini memiliki 50.000 kasus aktif virus Covid-19.
Distrik Srinagar memiliki jumlah tertinggi, sehingga diberlakukan penguncian wilayah dan pembatasan dengan menetapan jam malam. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Yakin Setiap Warga Israel adalah Teroris