Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kelompok Kurdi Suriah Bantah Bom Ankara

Rudi Hendrik - Kamis, 18 Februari 2016 - 23:05 WIB

Kamis, 18 Februari 2016 - 23:05 WIB

252 Views

Anggota militan Kurdi Partai Persatuan Demokrasi (PYD) Suriah. (Foto: dok. World Bulletin)

PYD.jpg" alt="Anggota militan Kurdi Partai Persatuan Demokrasi (PYD) Suriah. (Foto: dok. World Bulletin)" width="600" height="333" /> Anggota militan Kurdi Partai Persatuan Demokrasi (PYD) Suriah, bagian dari YPG. (Foto: dok. World Bulletin)

Kobane, Suriah, 10 Jumadil Awwal 1437/18 Februari 2016 (MINA) – Kelompok bersenjata Kurdi di Suriah, Unit Perlindungan Rakyat (YPG) membantah anggotanya melakukan serangan bom mobil di Ankara, ibukota Turki pada Rabu (17/2) malam.

“Meskipun semua memprovokasi dengan serangan oleh tentara Turki di perbatasan Rojava (area Kurdi Suriah), kami belum merespon dan dalam sejarah kami bertindak secara bertanggung jawab,” kata pernyataan YPG pada Kamis (18/2) membantah tudingan Pemerintah Turki. Demikian Al Jazeera memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Pernyataan itu juga mengatakan, mereka tidak melakukan serangan militer dan orang-orang tahu bahwa tentara Turki dan pemerintahan Partai Pembangunan dan Keadilan (AKP) pimpinan Presiden Recep Tayyip Erdogan adalah yang terbaik.

Sebelumnya, Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu menuding kelompok YPG Kurdi Suriah di belakang ledakan di Ankara yang menewaskan sedikitnya 28 orang dan melukai 61 lainnya.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Dalam pidatonya pada Kamis di ibukota, Davutoglu menyalahkan serangan bunuh diri itu pada kelompok Suriah itu yang memiliki hubungan dengan kelompok PKK Kurdi Turki.

Dinyatakan pula telah ditangkap sembilan orang yang terkait dengan serangan itu setelah pengeboman. (T/P001/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Internasional
Asia
Internasional
Internasional
Internasional