Keluarga Palestina Berhasil Lolos dari Serangan Pemukim Israel

Nablus, MINA – Sebuah keluarga Palestina berhasil lolos dari kematian pada Sabtu (20/10) setelah para menyerang mobil mereka dengan batu saat melintas di jalan antara kota Nablus dan Qalqilya, Tepi Barat.

Ghassan Daghlas yang memantau permukiman di Tepi Barat utara mengatakan, Ahmad Al-Sadda dan keluarganya dari desa Jet di timur Qalqilya, selamat dari serangan pemukim di dalam kendaraan mereka, demikian Wafa melaporkan yang dikutip MINA.

“Para pemukim menyerang mobil Sadda dengan batu ketika melewati dekat pemukiman Havat Gilad yang menyebabkan kerusakan pada mobil dan salah satu ban meletus,” kata Daghlas.

Dia mengatakan, satu keluarga, terutama anak-anak, ketakutan dan menderita trauma sebagai akibat dari serangan yang hampir membunuh mereka semua.

Pemukim Yahudi pekan lalu membunuh seorang ibu Palestina yang berusia 48 tahun dalam insiden serupa di lokasi yang sama, ketika mereka melemparkan batu ke sebuah mobil yang dia bawa bersama suami dan putrinya.

Batu yang mengenai kepala wanita itu, Aisha Rabi (48), mengakibatkan ia terbunuh dan suaminya terluka. Militer Israel mengatakan, pihaknya membuka penyelidikan atas serangan itu tetapi tidak ada penangkapan yang dilakukan sejauh ini. (T/SR/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)