Kerjasama AS-ASEAN Fokus Pengembangan UMKM Teknologi dan Informatika

Kerjasama antara Amerika Serikat dengan ASEAN. (Foto: suara.com)

Sunnylands, California, 10 Jumadil Awal 1437/ 18 Februari 2016 (MINA) – Kerjasama antara Amerika Serikat (AS) dengan ASEAN berfokus pada pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), seperti bidang teknologi dan informatika.

“Di Indonesia sendiri, UMKM justru memiliki daya tahan tinggi dan mampu menopang perekonomian negara, bahkan ketika terjadi krisi global,” kata Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) saat menyampaikan pandangannya ketika menghadiri hari pertama KTT AS-ASEAN di California.

Presiden Jokowi memandang perlunya kerjasama AS-ASEAN untuk memastikan adanya dukungan yang berkelanjutan bagi pengembangan dan ketahanan UMKM, khususnya dalam hal akses pasar dan alih pengetahuan dari perusahaan besar ke UMKM.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut teknologi dan ekonomi digital adalah keniscayaan di era digitalisasi. Indonesia sangat mendukung kerjasama AS-ASEAN di bidang teknologi informatika, khususnya pemanfaatan ekonomi digital untuk umum.

“Saya percaya kerjasama ini dapat mempersempit gap pembangunan di antara negara ASEAN,” ujar Jokowi.

Pernyataan Jokowi tersebut didukung oleh Presiden AS Barack Obama yang menjadi tuan rumah KTT AS-ASEAN di California. Menurutnya teknologi harus bermanfaat bagi rakyat.

“Karena teknologi bermanfaat bagi rakyat, maka isu pendidikan juga memiliki makna yang penting pula,” ujar Obama.

Dalam pidato pembukaannya, Presiden Obama menyebut kembali kedekatannya dengan ASEAN, karena komitmen Amerika untuk melanjutkan kerjasama ekonomi dan perdagangan yang dalam tujuh tahun terakhir ini telah meningkat hingga 55 persen.

“Secara bersama-sama, kita bisa terus mendorong kerjasama ekonomi dan perdagangan untuk menciptakan lapangan kerja dan kesempatan bagi rakyat kita. Sejak saya menjabat, kita telah meningkatkan perdagangan antara Amerika dan ASEAN hingga 55 persen,” kata Obama.

“Kawasan ASEAN kini adalah mitra perdagangan barang keempat terbesar di Amerika, sementara ekspor Amerika telah mendukung lebih dari 500.000 lapangan pekerjaan di Amerika. Perusahaan-perusahaan Amerika juga telah menjadi sumber investasi asing terbesar di ASEAN,” tegasnya.

Dalam pidato pembukaan KTT yang juga membahas isu tentang kemanan, Presiden Barack Obama juga menyampaikan niatnya meningkatkan kerjasama keamanan, termasuk kerjasama maritim dan perbaikan kapabilitas bersama untuk melindungi perdagangan dan menanggapi krisis kemanusiaan.

“Secara bersama-sama kita terus melakukan lebih banyak hal di dunia untuk menjawab tantangan-tantangan transnasional, di mana tidak satu negara pun bisa menjawabnya sendiri. Kita diingatkan dengan serangan yang terjadi di Jakarta bulan lalu, bahwa kita harus selalu waspada, saling berbagi informasi dan bekerjasama untuk melindungi rakyat kita,” tambahnya. (T/anj/P001)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)