Al-Quds (Yerusalem), 23 Rabi’ul Awwal 1435/25 Januari 2014 (MINA) – Khatib dan Imam Masjid Al-Aqsha, Syeikh Dr. Ikrimah Shabri menegaskan, ide Negara Yahudi sebagai klaim tidak sah, karena Palestina adalah milik umat Islam.
Shabri menyatakan hal itu dalam khutbah Jumat di Masjid Al-Aqsha, dan menegaskan penolakan terhadap klaim tersebut. Jika klaim itu diterima, sama artinya dengan mengusir warga Palestina dari tanah air mereka dan tidak ada hak untuk kembali.
“Mengakui Negara Yahudi berdampak pada penggusuran Masjid Al-Aqsha, peninggalan Islam dan lainnya, serta rakyat Palestina harus membayar ganti kepada pemilik Negara Yahudi selama rentang waktu mereka tinggal di Palestina,” tegas Syeikh Shabri, Pusat Informasi Palestina (PIP) melaporkan sebagimana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu.
Menurutnya, klaim Negara Yahudi merupakan arogansi Zionis dan sikap sombong mereka, karena itu kaum Muslimin harus memahami bahwa klaim itu berbahaya yang bertujuan membasmi etnis Palestina dan memberlakukan apartheid.
Baca Juga: Israel kembali Serang RS Kamal Adwan, Sejumlah Fasilitas Hancur
Negara Zionis Yahudi diproklamirkan pada Mei 1948. Saat Negara Yahudi diproklamirkan, sedikitnya 700 ribu penduduk Palestina (sebagian besar dari populasi Arab Palestina) terpaksa meninggalkan rumah dan kampungya, karena Yahudi merampas tanah-tanah negeri mereka.
Shabri juga menjelaskan, Masjid Al-Aqsha saat ini tengah menjadi sasaran serangan Zionis, yang tidak boleh didiamkan, supaya pemukim Zionis tidak seenaknya menyerbu kiblat pertama bagi umat Islam itu.
Sementara, Menteri Wakaf dan Urusan Agama Palestina, Ismail Ridwan menegaskan Al-Quds terjajah mengalami bahaya hakiki ditengah konspirasi melalui penjajahan, penyerbuan, dan penodaan di seluruh lingkungan Masjid Al-Aqsha.
Dalam pernyataan peresmian Masjid Kholid bin Walid di kota Nazaret tengah, Gaza City, kemarin, Ridwan menyerukan semua pemimpin dan ulama ummat Islam serta bangsa Arab untuk secepatnya mengambil langkah nyata demi melindungi Masjid Al-Aqsha Mubarak.(T/P02/R2/mirajnews.com)
Baca Juga: RSF: Israel Bunuh Sepertiga Jurnalis selama 2024
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Anda juga dapat mengakses berita-berita MINA melalui handphone.
Baca Juga: Al-Qassam Sita Tiga Drone Israel