KORAMIL 1609 Juntinyuat Indramayu Beri Pembelajaran Mengaji

Indramayu, MINA – Bebagai macam kegiatan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) dalam menyejahterakan masyarakat, bukan hanya andil dalam membantu kegiatan ekonomi masyarakat di lingkungan dan bergotongroyong bersama masyarakat saja, melainkan kegiatan pendidikan juga perlu diterapkan.

Seperti dilakukan oleh Anggota TNI Komando Rayon Militer 1609 (Koramil-1609) Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, yang melakukan kegiatan pembelajaran mengaji atau membaca Al-Quran kepada anak-anak setelah melaksanakan Shalat Magrib.

Danramil-1609 Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu Kapten Inf Dede Kusmayadi didampingi Babinsa Desa Juntikebon Kecamatan Juntinyuat Serma MI Suhendi, mengatakan, kegiatan membaca Al-Quran kepada anak-anak setelah Shalat Magrib tersebut merupakan kegiatan manunggal TNI Koramil 1609 Kecamatan Juntinyuat Indramayu.

“Kami Shalat Magrib berjamaah di Musala Al-Istiqomah Desa Juntikebon Kecamatan Juntinyuat, sekaligus silaturahmi dengan tokoh ulama dan jamaah. Setelah itu dilanjutkan dengan belajar Al-Quran,” katanya, Senin (20/3)

Suhendi menambahkan, selain memberikan pembelajaran mengaji dengan membaca Al-Quran pihaknya juga bertujuan untuk menanamkan di usia dini kepada anak-anak supaya dapat meningkatkan ketakwaan dan kualitas iman di saat dewasa nanti.

Program TMMD itu secara umum dalam UU TNI diartikan sebagai membantu tugas pemerintahan di daerah, yakni bagian dari komitmen TNI Angkatan Darat untuk ikut membangun bangsa dan negara bersama komponen bangsa lainnya (dalam hal ini TNI bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi bersama seluruh jajarannya) secara sinergi dan berkesinambungan.

Program ini berupa akselerasi kegiatan pembangunan di daerah pedesaan, khususnya daerah yang tergolong tertinggal, terisolasi, perbatasan, dan daerah kumuh perkotaan serta daerah lain yang terkena dampak akibat bencana.

Sekarang ini program TMMD masih berlaku, TMMD ke-98 telah dibuka sejak 5 April 2016 dan dilaksanakan secara serentak di 61 Kabupaten/Kota di seluruh wilayah Indonesia. (R/R01/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)