Washington, 25 Muharram 1436/18 November 2014 (MINA) – Jumlah anak-tunawisma/">anak tunawisma di Amerika Serikat melonjak dalam beberapa tahun terakhir, satu dari 30 anak, menurut laporan komprehensif negara-negara bagian.
Laporan yang diterbitkan Senin (17/11) oleh Pusat Keluarga Tunawisma Nasional (NCFH) menyebutkan, hampir 2,5 juta anak-anak Amerika kehilangan tempat tinggal di beberapa titik pada 2013, Al Jazeera yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Organisasi itu menyalahkan tingkat kemiskinan yang tinggi di negara itu, juga terkait dengan kurangnya perumahan yang terjangkau dan dampak kekerasan dalam rumah tangga sehingga memaksa tingginya angka pemuda yang mengungsi meninggalkan rumah.
Angka-angka terbaru dalam laporan yang didasarkan pada data di Departemen Pendidikan AS, menunjukkan 1,3 juta anak-tunawisma/">anak tunawisma bersekolah di sekolah umum, ditambah dengan perkiraan anak-tunawisma/">anak tunawisma pra-sekolah yang tidak dihitung oleh departemen.
Baca Juga: AS Pertimbangkan Hapus HTS dari Daftar Teroris
Jumlah terparah terdapat di negara bagian California, negara bagian besar yang jumlah penduduknya seperdelapan dari total penduduk AS. Menyumbang lebih dari seperlima anak-tunawisma/">anak tunawisma dengan penghitungan hampir 527.000 orang.
Tapi Carmela Decandia, Direktur NCFH dan penulis laporan, mencatat, pemerintah federal telah membuat kemajuan dalam mengurangi tunawisma veteran dan orang dewasa.
Menurut laporan, tunawisma/">anak tunawisma meningkat delapan persen secara nasional 2012-2013, dan memperingatkan efek yang berpotensi merugikan pendidikan, perkembangan emosi dan sosial anak-anak, serta kesehatan orang tua mereka, prospek kerja dan kemampuan orangtua. (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan