Beirut, 27 Ramadhan 1434/4 Agustus 2013 (MINA) – Badan internasional urusan pengungsi mengatakan, jumlah pengungsi Suriah di Lebanon telah melampaui 665.000 dengan lonjakan sekitar 20.000 pengungsi dibandingkan dengan perkiraan pekan lalu.
Dewan Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) melaporkan, jumlah pengungsi yang terdaftar lebih dari 554.000 jiwa sementara lebih dari 111.000 jiwa lainnya masih menunggu proses penyelesaian pendaftaran mereka.
Hal itu menunjukkan bahwa masuknya pengungsi Suriah masih tinggi serta sekitar 70 persen dari mereka adalah perempuan dan anak-anak, Xinhua melaporkan yang dikutip Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj News Agency), Senin (5/8).
Pemerintah Lebanon telah sering menyerukan kepada Dewan Keamanan PBB dan donor internasional untuk membantu memikul beban berat pengungsi Suriah, yang diperkirakan melewati ambang satu juta jiwa pada akhir tahun ini.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Ketua badan pengungsi PBB, Antonio Guterres, mengatakan dalam sebuah laporan bulan lalu bahwa pengungsi di Lebanon telah melampaui 25 persen dari populasi penduduk Lebanon sendiri dan menimbulkan beban besar pada negara dan rakyat di negara itu.
Pihak berwenang Lebanon menetapkan untuk mengadopsi langkah-langkah baru yang mengharuskan para pengungsi untuk mendapatkan paspor atau kartu identitas yang masih berlaku untuk menyeberang ke Lebanon. (T/P014/P02)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama