Kairo, MINA – Liga Arab sepakat menghapus kelompok perlawanan Islam Lebanon, Hizbullah dari daftar organisasi teroris.
Hal itu umumkan oleh Asisten Sekretaris Jenderal Liga Arab, Hossam Zaki pada Sabtu (29/6) dengan mengatakan Liga Arab tidak lagi mengklasifikasikan Hizbullah Lebanon sebagai “organisasi teroris.”
“Dalam keputusan Liga Arab sebelumnya, Hizbullah ditetapkan sebagai organisasi teroris, dan penetapan ini tercermin dalam resolusi-resolusi tersebut, yang berujung pada pemutusan komunikasi berdasarkan keputusan-keputusan tersebut,” kata Zaki dalam pernyataan yang disiarkan di Saluran Berita Al-Qahera Mesir, sehari setelah mengakhiri kunjungannya ke ibu kota Lebanon, Beirut.
Menurut pejabat senior tersebut, negara-negara anggota Liga sepakat bahwa label Hizbullah Lebanon sebagai organisasi teroris tidak boleh lagi digunakan.
Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza
“Penetapan Hizbullah sebagai organisasi teroris tidak berlaku lagi. Liga Arab tidak menyimpan daftar teroris dan tidak secara aktif berupaya untuk menunjuk entitas dengan cara seperti itu,” tekannya.
Sementara itu, surat kabar Lebanon Al-Akhbar mengutip sumber yang mengatakan bahwa “Zaki memberi tahu Hizbullah bahwa Liga Arab memutuskan untuk mencabut klasifikasi teroris dan meyakini bahwa Hizbullah memiliki peran besar dalam masa depan Lebanon.” []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Bank dan Toko-Toko di Damaskus sudah Kembali Buka