LSM di Malaysia Desak Pembebasan Tahanan Politik Palestina

Kuala Lumpur, MINA – Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Malaysia mendesak pembebasan para di pejara-penjaran pendudukan Israel.

“Kami menuntut dengan tegas supaya semua tahanan politik Palestin dibebaskan oleh zionis Israel,” bunyi pernyataan bersama yang diterima MINA, Ahad (19/4).

“Kami mengutuk zionis Israel dan agar segera memindahkan tahanan kanak-kanak Palestin,” lanjutnya.

Undang-undang kemanusiaan internasional melarang tahanan anak-anak dan mendesak fasilitas komunikasi dengan orang tuanya dan menjaga anak-anak tersebut.

LSM bersama menyerukan organisasi dunia OKI dan PBB untuk mendesak Israel membebaskan semua tahanan politik Palestin,  terutama tahanan anak-anak.

“WHO hendaklah mendesak Israel membebaskan tahanan anak-anak dan tahanan yang sedang sakit,” lanjutnya,” imbuhnya.

Mereka juga mendakwa Israel ke Mahkamah Internasional karena telah melakukan genosida dan pelanggaran hak asasi manusia terhadap warga Palestina dalam tahanan israel.

Pernuyataan bersama ditandatangani oleh Mohd Azmi Abdul Hamid (President MAPIM), Datuk Seri Ahmad Awang (MANAR), Datuk Wira Abdul Ghani Samsuddin (SHURA), Syed Syekh Al Atas (SEJAGAT), Mohideen Abdul Kader (Citizen International) dan Johan Arif Ismail (IReach). (T/RS2/RS3).

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.