Bogor, MINA – Luthfiah Al-Qonati, seorang penulis konten kreatif, menyerukan kalangan generasi muda untuk menyuarakan terus gerakan pembebasan Al-Aqsa lewat media sosial.
“Melalui media sosial kita dapat membangun kesadaran dan mengedukasi netizen untuk ikut serta dalam barisan perjuangan pembebasan Al-Aqsa dari belenggu penjajahan,” ujar Lutfiah pada webinar Forum Silaturahim Duta Al-Quds bertema “Literasi Al-Aqsa untuk Peradaban” yang tayang di kanal YouTube Al Jamaah TV, Sabtu malam (5/11/2022).
Ia menambahkan perlunya pembebasan pemahaman dalam perjuangan Al-Aqsa, yaitu memberikan edukasi dan menggali informasi berupa sejarah dan enslikopedia Palestina, sehingga tumbuh rasa cinta perjuangan.
“Allah menetapkan hamba-hamba pilihan-Nya di kawasan Syam, termasuk di dalamnya Palestina,” ujar mahasiswi Jurusan Bahasa Arab di Ma’had Al-Imam Malik Purwokerto, Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Tausiyah Kebangsaan, Prof Miftah Faridh: Al-Qur’an Hadits Kunci Hadapi Segala Fitnah Akhir Zaman
Menurut alumni Pondok Pesantren Al-Fatah Maos, Cilacap, Jateng itu, saat ini media sosial memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat. “Maka dari itu pentingnya kita untuk menggunakan media sosial dalam upaya pembebasan Masjidil Aqsa dan Palestina,” lanjutnya.
Melalui media sosial masyarakat dengan sangat cepat mengetahui problematika dunia umumnya dan negeri-negeri Muslim khususnya, seperti kondisi Suriah, Yordania, Lebanon, Irak, Iran, Rohingya, Yaman dan Palestina.
“Termasuk kita dapat memantau Muslim minoritas di negara lainnya seperti, Muslim Kashmir di India, dan Muslim Uighur di China,” ujarnya.
Terlebih perjuangan Al-Aqsa, yang merupakan bagian berharga dari umat Islam di seluruh dunia dan komponen penting yang tidak dapat dipisahkan dari iman, lanjutnya.
Baca Juga: Israel kembali Serang RS Kamal Adwan, Sejumlah Fasilitas Hancur
“Kitalah para pejuang yang memuliakan, mempertahankan, menjaga dan mengawal Masjid Al-Aqsa kawasan negeri yang penuh berkah. Dalam hal ini melalui pemaksimalan media sosial di abad teknologi informasi saat ini,” serunya.
Webinar diselenggarakan pada momentum Bulan Solidaritas Palestina (BSP) November 2022 yang dikoordinir lembaga kemanusiaan Aqsa Working Group (AWG).
Selain Lutfiah Al-Qonati, tampil sebagai pemateri lainnya Urfa Kaida, aktivis Fatayat Bandung, serta Ali Farkhan Tsani (Duta Al-Quds Internasional, Redaktur Senior MINA dan Penulis Kepalestinaan).
Hadir secara daring juga, Ketua Forum Silaturahim Duta Al-Quds (FSDQ) Ustaz Munif Nasir, yang memberikan sambutan atas nama Duta Al-Quds.
Baca Juga: Pembukaan Silaknas ICMI, Prof Arif Satria: Kita Berfokus pada Ketahanan Pangan
Turut memberikan tanggapan perwakilan Duta Al-Quds Dr. Lili Sholehuddin (Lampung), Qomaruddin Umbara (Ambon), Ustaz Uray Helwan (Kalbar) seorang penulis dan da’i, serta Siti Aminah (Bandung), Pembina Aqsa Writing Forum (AWF). (L/RS2/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menteri Yusril Sebut ada Tiga Negara Minta Transfer Napi