Maghfiroh: Empat Peran Penting Perempuan dalam Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa

Al-Muhajirun, Lampung Selatan, MINA – Kordinator Muslimat (Kormat) pusat Ustadzah Maghfirah mengatakan, ada empat peran penting perempuan dalam mendukung perjuangan pembebasan Al-Aqsa dan Palestina.

Demikian dikatakannya, Ahad (16/1), dalam acara Sosialisasi Al-Quds di Aula At-Taqwa Kompleks Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah, Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan

Acara ini merupakan rangkaian kegiatan Aksi Damai Bela Tahanan Perempuan Palestina.

Maghfirah menjelaskan empat peran penting perempuan dalam mendukung perjuangan Al-Aqsa dan Palestina.

Pertama, membangkitkan kesadaran kaum perempuan tentang pentingnya peran mereka dalam mendukung perjuangan Al-Aqsa dan Palestina.

Kedua, menyuarakan perjuangan dan pengorbanan para murabithah di Al-Aqsa, serta perempuan Palestina yang mendekam di penjara-penjara Zionis Israel.

Ketiga, mengedukasi kaum perempuan tentang pentingnya pendidikan Al-Qur’an dalam memperjuangkan Al-Aqsa dan Palestina.

Keempat, menggalang persatuan dan membangun kesadaran antar gerakan perempuan peduli Al-Aqsa dan Palestina, Nasional maupun Internasional, menuju kemerdekaan Al-Aqsa dan Palestina.

Selain itu Maghfirah menuturkan, cukup menjadi manusia yang berjuang dan dapat merasakan apa yang mereka rasakan adalah cara kita ikut andil melawan yang tertindas.

“Kaum muslimin mengirim bantuan baik secara moril maupun material untuk kemerdekaan Al-Aqsa dan Palestina dan agar kita tidak membiarkan mereka berjuang sendirian,” harapnya.

Sosialisasi tersebut diikut oleh Muslimat se desa Negararartu yang terdiri dari 14 dusun termasuk kelompok pengajian Majelis Taklim Al-Hidayah Negararatu.

Kegiatan ini merupakan langkah AWG khususnya Muslimat untuk memberikan pengenalan tentang Al-Aqsa dan Palestina kepada masyarakat khususnya Muslimat di sekitar Al-Muhajirun sebelum diadakannya beberapa rangkaian kegiatan di Lampung untuk membela tahanan perempuan Palestina. (L/fnm/bad/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)