Bogor, MINA – Tiga mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) University merancang aplikasi EMaal, aplikasi penggalangan dana khusus untuk pembangunan masjid atau mushola yang ada di Indonesia.
ีMahasiswa tersebut adalah Atfi Indriany Putri, dari Program Studi Silvikultur, Fadillatul Hasanah Fakultas Kehutanan, serta Kresna Bhayu Adelta, Program Studi Teknologi Hasil Ternak Fakultas Peternakan.
Fadillatul mengungkapkan, ide ini terinspirasi dari banyaknya warga yang melakukan aksi meminta uang di jalan untuk menutupi biaya pembangunan masjid di daerahnya.
Ia juga mengatakan, Aksi ini tak jarang menimbulkan masalah kemacetan karena pengendara harus memperlambat laju kendaraannya ketika hendak memberikan uang kepada yang meminta sedekah.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
“Selain membuat macet, aksi ini juga menimbulkan kecelakaan yang disebabkan karena yang meminta sedekah kurang hati-hati saat mengambil uang dari pengendara yang lewat,” terangnya.
Penggalangan dana yang dilakukan melalui situs ini sudah banyak dilakukan, namun selama ini hanya terbatas pada penggalangan dana untuk korban bencana maupun penderita sakit yang cukup serius, hal ini karena situs yang ada belum spesifik pada satu tujuan.
“Kami menginovasikan hal baru dimana masjid atau mushola yang membutuhkan bantuan dana dapat memasang iklan di aplikasi EMaal, hal ini agar memudahkan pihak donatur yang ingin memberi bantuan agar dapat langsung menunjukkan kepada pihak mana bantuan akan diberikan,” ujar Kreshna.
Atfi menambahkan, perbedaan aplikasi EMaal dengan aplikasi yang lain yakni pada aplikasi ini sudah digunakan secara spesifik untuk pembangunan masjid dan mushola. Sudah dilengkapi fitur tracking, fitur chat dan update harian mengenai jumlah saldo yang telah terkumpul.
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Melalui gagasannya tersebut, Atfi bersama dengan rekan-rekannya meraih juara dua dalam ajang Creative Generation Youthneurship in Industry Revolution 4.0 Era oleh UKM-F (Unit Kegiatan Mahasiswa) Universitas Lampung.(R/NSD/Ast/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru