Kuala Lumpur, 6 Sya’ban 1436/24 Mei 2015 (MINA) –Kementerian Dalam Negeri Malaysia mengonfirmasi penemuan kuburan massal di dekat 17 kamp perdagangan manusia.
Menteri Zahid Hamidi menyatakan, Ahad (24/5), keterkejutannya kepada wartawan dan mengatakan, kamp-kamp yang berlokasi di kota perbatasan Padang Besar, negara bagian utara Negeri Perlis, mungkin sudah berusia lima tahun, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Salah satu kuburan mungkin memiliki tiga atau empat mayat. Tapi kami tidak tahu berapa banyak yang ada. Kami mungkin akan menemukan lebih banyak mayat,” kata Hamidi yang dikutip Star Online.
Hamidi menambahkan, pasukan keamanan yang telah menemukan kamp-kamp di Wang Kelian dan beberapa desa kecil, dalam kondisi ditinggalkan. Mereka telah melakukan proses identifikasi dan verifikasi.
Pada awal Mei, keamanan Thailand juga menemukan kuburan massal pengungsi Rohingya di wilayah selatan dekat perbatasan dengan Malaysia.
Baca Juga: HRW: Pengungsi Afghanistan di Abu Dhabi Kondisinya Memprihatinkan
Sebelumnya, beberapa lembaga yang fokus memantau perkembangan etnis Rohingya, Myanmar, mengungkapkan ada banyak kamp pedagang manusia di sekitar wilayah perbatasan Thailand dan Malaysia, bahkan banyak yang terdapat di wilayah Malaysia. (T/P001/P4/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Gunung Berapi Kanlaon di Filipina Meletus, 45.000 Warga Mengungsi