Istanbul, MINA – Manchester City mengalahkan Inter Milan 1-0 untuk memenangkan gelar Liga Champions UEFA 2023 Ahad dini hari WIB (11/6) di Stadion Olimpiade Ataturk Istanbul, Turkiye.
Pada menit ke-27, tembakan kaki kiri Erling Haaland dari jarak dekat berhasil diselamatkan kiper Inter Andre Onana di pojok kiri bawah, Anadolu Agency melaporkan.
Kevin De Bruyne dari Manchester City terpaksa keluar lapangan karena cedera. Phil Foden menggantikan pemain Belgia itu pada menit ke-36.
City mendominasi babak pertama final, tetapi tidak ada tim yang mampu memecahkan kebuntuan meski kedua tim memiliki peluang.
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan
Lautaro Martinez berusaha mencetak gol di dalam kotak tetapi kiper Ederson menyelamatkan Manchester City pada menit ke-59.
Manchester City memecah kebuntuan pada menit ke-68 ketika Rodrigo melakukan penyelesaian jarak dekat, dibantu oleh Bernardo Silva.
Dua menit kemudian, Inter Milan melewatkan peluang untuk menyamakan kedudukan setelah sundulan Federico Dimarco membentur mistar gawang.
Phil Foden kehilangan kesempatan untuk menggandakan keunggulan pada menit ke-78.
Baca Juga: Parlemen Brasil Keluarkan Laporan Dokumentasi Genosida di Gaza
Ederson kembali menghasilkan penyelamatan fantastis untuk menggagalkan dua sundulan dari Romelu Lukaku pada menit ke-88 dan Robin Gosens di menit akhir.
Kemenangan tidak mudah
Rodrigo yang mencetak gol kemenangan, mengatakan tidak mudah meraih kemenangan.
Baca Juga: Bank dan Toko-Toko di Damaskus sudah Kembali Buka
“Betapa tim yang kami hadapi, cara mereka bertahan dan melakukan serangan balik. Kami memberikan segalanya,” ucapnya.
Kapten Ilkay Gundogan membagikan pemikirannya tentang timnya memenangkan gelar. “Kami tahu semua orang membicarakan Treble. Tekanan memang ada, tetapi tim ini dibangun untuk mengatasi tekanan dengan cara terbaik,” katanya.
Bek Inter Milan Federico Dimarco mengatakan, waktunya kecewa karena kehilangan pertandingan yang paling penting dan kecewa telah bermain setara dengan tim yang dibangun untuk memenangkan kompetisi, “Sayangnya, kami tidak mencetak gol.”
Manajer Citizens Pep Guardiola kini telah meraih 14 trofi utama sejak bergabung dengan tim pada 2016, koleksi termasuk lima gelar Liga Premier, dua Piala FA, empat Piala Liga, satu Liga Champions, dan dua Community Shield.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Yakin Setiap Warga Israel adalah Teroris
Spainaird yang berusia 42 tahun menjadi manajer pertama yang memenangkan trofi perak sterling dua kali, yakni Barcelona pada 2009 dan City pada 2023.
Manchester City akan memulai musim 2023 – 24 dengan kesempatan bermain di Piala Super Eropa dan Piala Dunia Klub FIFA untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengucapkan selamat kepada Manchester City karena memenangkan gelar.
“Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang sekali lagi membuktikan keramahan Türkiye dan berkontribusi pada kelancaran dan kesuksesan ini,” cuit Presiden Erdogan. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: AS Pertimbangkan Hapus HTS dari Daftar Teroris
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Mahasiswa Yale Ukir Sejarah: Referendum Divestasi ke Israel Disahkan