Mantan Ibu Negara AS Barbara Bush Meninggal

Barbara Bush dan sang suami, George HW Bush. (Getty)

Washington, MINA – Barbara Bush, mantan Ibu Negara Amerika Serikat (AS) dan juru kampanye melek huruf, telah meninggal pada usia 92 tahun, BBC melaporkan, Rabu (18/4).

Sebuah pernyataan dari kantor suaminya, mantan Presiden George HW Bush, menggambarkan Barbara sebagai ‘pendukung kuat pemberantasan buta huruf di lingkungan keluarga’.

Nyonya Bush, satu-satunya wanita yang telah melihat suami dan putranya dilantik sebagai presiden AS, telah tidak sehat selama beberapa waktu dan telah menolak perawatan medis lebih lanjut.

Dia mengatakan dia ingin menghabiskan hari-hari terakhirnya dalam ‘perhatian penuh yang nyaman’ bersama keluarganya.

Suaminya, yang berusia 93 tahun, adalah presiden AS yang paling lama hidup.

Putra mereka, George W Bush, terpilih sebagai presiden pada tahun 2000 dan menjabat dua periode sebagai presiden ke-43 negara itu.

Dia mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Ibuku yang tersayang telah meninggal pada usia 92. Laura, Barbara, Jenna, dan aku sedih, tetapi jiwa kita tenang karena kita tahu sosoknya. Barbara Bush adalah seorang Ibu Negara yang luar biasa dan seorang wanita tidak seperti yang lain yang membawa kesembronoan, cinta, dan keaksaraan kepada jutaan orang.

Bush menambahkan, “Saya orang yang beruntung bahwa Barbara Bush adalah ibu saya. Keluarga kami akan sangat merindukannya, dan kami berterima kasih kepada Anda semua atas doa dan harapan Anda.”

DalamDalam sebuah pernyataan, Bill dan Hillary Clinton mengatakan Nyonya Bush “bersemangat mendukung keluarga dan teman-temannya, negaranya, dan tujuannya”.

Suami Barbara, George HW Bush, yang menjabat sebagai presiden AS ke 41 dari 1989-1993, menderita penyakit Parkinson dan kini menggunakan kursi roda.

Dia dan Barbara Bush menikah selama 73 tahun.

Baru-baru ini diumumkan bahwa Nyonya Bush telah menolak perawatan medis lebih lanjut setelah serangkaian kunjungan ke rumah sakit, tetapi pernyataan itu tidak mengungkapkan detail penyakitnya. (T/R11/RS3)

Miraj News Agency (MINA)