Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masjid Bersejarah Kheif Al-Huzami di Madinah Akan Direnovasi

Rana Setiawan - Ahad, 23 April 2023 - 16:51 WIB

Ahad, 23 April 2023 - 16:51 WIB

18 Views

Riyadh, MINA – Masjid Kheif Al-Huzami di Wadi Al-Safra, wilayah Badr, Madinah, saudi/">Arab Saudi, akan menjadi salah satu masjid bersejarah tertua di seluruh Kerajaan yang akan dikembangkan dan direnovasi di bawah Proyek Pangeran Mohammed bin Salman untuk Pembangunan Masjid Bersejarah.

Kantor Berita SPA melaporkan dikutip MINA, Ahad (23/4), Masjid Kheif Al-Huzami,  dibangun pada pertengahan abad ke-11 Hijriah, terletak di daerah yang terkenal sebagai tempat berkumpulnya para peziarah dan karavan pedagang.

Proyek Pangeran Mohammed bin Salman untuk Pengembangan Masjid Bersejarah tahap kedua akan merenovasi Masjid Kheif Al-Huzami sesuai dengan gaya tradisional Madinah.

Luas masjid akan bertambah dari 527,94 meter persegi menjadi 603,35 meter persegi, sementara kapasitasnya akan mencapai 180 jamaah karena dulu hanya menampung 150 jamaah.

Baca Juga: Utusan PBB Peringatkan Pengungsi Tidak Kembali Dulu ke Suriah

Proyek ini akan membangun kembali Masjid Kheif Al-Huzami menggunakan bahan alami berupa tanah liat, batu, dan kayu dari pohon setempat.

Fase kedua dari proyek ini mencakup 30 masjid bersejarah di 13 wilayah Kerajaan, termasuk enam masjid di Riyadh, lima masjid di Makkah, empat masjid di Madinah, tiga di Asir, dua di masing-masing Wilayah Timur, Al-Jauf, dan Jazan.

Selain itu, satu masjid di masing-masing Wilayah Perbatasan Utara, Tabuk, Al-Baha, Najran, Hail, dan Al-Qassim.

Proyek tersebut dilakukan setelah selesainya tahap pertama, yang meliputi rehabilitasi dan pemugaran 30 masjid bersejarah di 10 wilayah.

Baca Juga: Israel Serang Suriah 300 Kali Sejak Assad Jatuh, Situs Militer Jadi Sasaran

Proyek Pangeran Mohammed bin Salman untuk Pengembangan Masjid Bersejarah melayani empat tujuan strategis, yakni restorasi masjid bersejarah untuk ibadah dan sholat, pemulihan keaslian perkotaan masjid bersejarah, menyoroti dimensi budaya saudi/">Arab Saudi, dan meningkatkan status agama dan budaya pada masjid bersejarah.

Proyek ini juga berkontribusi untuk menyoroti tingkat budaya dan peradaban Kerajaan sebagai salah satu pilar Visi Saudi 2030 dengan melestarikan karakteristik perkotaan yang otentik dan memanfaatkannya untuk berkontribusi pada pengembangan desain masjid modern. (T/R1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kerajaan Saudi Sampaikan Pernyataan atas Perkembangan Terkini di Suriah

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Dunia Islam
Indonesia
Dunia Islam
MENAG
Indonesia
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
Indonesia
Internasional
Khutbah Jumat