Bandung, 26 Sya’ban 1434/5 Juli 2013 (MINA) – Pameran halal terbesar se-Indonesia ini dibuka oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Barat, Hafizh Utsman, Sekreatariat Daerah Provinsi Jawa Barat, Perri Soeparman, Walikota Bandung terpilih M. Ridwan Kamil, dan direktur LPPOM MUI Pusat Lukmanul Hakim.
“Saya mendukung 100% perkembangan produk halal, bahkan mungkin saya bisa sampai dengan sekarang ini karena dibimbing ibu saya sendiri yang senantiasa memilih produk halal,” kata M. Ridwan Kamil, dalam acara Pembukaan Indonesia Halal Expo (INDHEX) 2013, Lapangan Gasibu, Bandung, Jawa Barat, kemarin Kamis (4/7).
Ridwan mengatakan bahwa harapannya makanan di seluruh Kota Bandung agar dapat secepat-cepatnya mendapatkan label sertifikasi halal sehingga masyarakat tidak perlu ragu-ragu lagi untuk mengkonsumsi makanan yang halal, ujarnya, demikian laporan Website MUI seperti dikutip Mi’raj News Agency (MINA).
Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan
Pada kegiatan ini ada pernyerahan sertifikat halal kepada 500 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang disertifikasi halal hasil kerjasama LPPOM MUI dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat terus bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Jawa Barat untuk terus meningkatkan jaminan kehalalan produk di Jawa Barat.
Sebagai apresiasi kepada kota dan kabupaten yang telah bertekad menjadi kota dan kabupaten halal, diserahkan Piagam Penghargaan Kota dan Kabupaten Halal oleh Ketua MUI Jawa Barat, Hafizh Utsman kepada Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bandung yang masing-masing diterima oleh Walikota Bekasi, Bupati Bekasi, Bupati Sukabumi dan Bupati Bandung.
Ketua Umum MUI Jawa Barat, Hafidz Ustman menjelaskan alasan INDHEX turut diselenggarakan di Jawa Barat karena MUI Jawa Barat mencoba memasarkan secara riil hasil kerja bersama dengan pemerintah provinsi Jawa Barat, karena selain sertifikasi halal diajukan secara mandiri oleh perusahaan, sebagian juga merupakan hasil dari kerjasama dengan pemerintah daerah.
Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan
Gubernur Jawa Barat. Ahmad Heryawan mengatakan dalam sambutan resminya yang disampaikan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat H. Perri Soeparman, bahwa dari 10.080 sertifikat halal yang telah dikeluarkan oleh LPPOM MUI Jawa Barat, 57% diantaranya adalah UKM yang difasilitasi oleh pemerintah.
Dengan program fasilitasi ini, “ia berharap dapat mendorong daerah Jawa Barat menjadi provinsi halal untuk yang pertama di Indonesia”. Ujar gubenur Jawa Barat.
Sementara itu, Ahmad Heryawan mengungkapkan di tahun 2014 akan ada program sertifikasi halal gratis kepada 1000 UMKM seluruh Jawa Barat, setelah tahun sebelumnya program sertifikasi halal gratis diberikan kepada 500 UMKM.
“Tiga rangkaian kegiatan INDHEX yang kami lakukan tidak lain untuk semakin mengukuhkan Indonesia sebagai Pusat Halal Dunia,” kata Wakil direktur LPPOM MUI Pusat, Osmena Gunawan.
Baca Juga: BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Sejumlah Perairan Indonesia
INDHEX Jabar diikuti oleh ratusan perusahaan bersertifikat halal mulai dari skala UKM hingga multinasional. Kegiatan ini merupakan pameran halal terbesar se-Indonesia yang telah dilakukan secara reguler tiap tahunnya oleh Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI).
Pada tahun ini, INDHEX dilakukan di tiga tempat, pertama INDHEX JATIM di Surabaya, Jawa Timur pada tanggal 20-23 Juli 2013, kedua INDHEX JABAR di Bandung pada tanggal 4-7 Juli 2013 dan Indonesia International Halal Expo di JIExpo, Jakarta 30 Oktober-2 November 2013, (T/P012/R2).
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Longsor di Salem, Pemkab Brebes Kerahkan Alat Berat dan Salurkan Bantuan