Oslo, MINA – Ratusan massa menghadiri demonstrasi pro-Palestina di Oslo pada Sabtu (11/10) menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia Norwegia melawan Israel. Mereka meneriakkan “Bebaskan Palestina” untuk memprotes genosida Israel, Arab News melaporkan.
Banyak demonstran mengenakan selendang keffiyeh Palestina yang disampirkan di bahu mereka, juga melambaikan bendera Palestina saat mereka berkumpul di pusat kota sebelum berjalan dalam prosesi menuju Stadion Ullevaal.
Suar-suar asap dinyalakan yang memberi nuansa merah, tetapi suasana tetap tenang.
“Pesan hari ini adalah kami memberikan kartu merah kepada Israel, apartheid, dan genosida,” kata Line Khateeb, Ketua Komite Norwegia untuk Palestina, salah satu penyelenggara protes tersebut.
Baca Juga: Utusan PBB: Gencatan Senjata Sudan Kesempatan Langka untuk Lindungi Warga Sipil
“Kami tidak menerima sepak bola digunakan untuk menutupi kejahatan perang, seperti yang kita lihat hari ini ketika Israel berpartisipasi dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia,” katanya kepada AFP.
Para demonstran membawa spanduk bertuliskan “Kecualikan Israel dari Sepak Bola Internasional”, “Dari Sungai hingga Laut”, “Kartu Merah untuk Israel”, dan “Ini Genosida, Bukan Perang”.
“Israel telah melakukan genosida selama dua tahun terakhir dan membunuh tanpa pandang bulu, melakukan hal paling mengerikan yang bisa dibayangkan,” ujar salah satu demonstran, Munib Sarwar, seorang insinyur berusia 40 tahun, kepada AFP.
“Kita perlu menunjukkan solidaritas kepada anak-anak dan rakyat Gaza yang telah diteror selama dua tahun terakhir,” tambahnya.
Baca Juga: Hamas Serahkan Jenazah Tawanan Israel kepada Palang Merah di Gaza
Para penyelenggara memutuskan untuk melanjutkan demonstrasi meskipun kesepakatan gencatan senjata Gaza telah dicapai pada Kamis (9/10) antara Israel dan gerakan Islam Palestina, Hamas.
“Ini bukan akhir dari pendudukan. Ini bukan berarti Tepi Barat bebas. Ini bukan berarti Palestina bebas. Kita perlu terus mendesak dan memberikan sanksi kepada Israel untuk meminta pertanggungjawaban mereka agar Palestina benar-benar bebas,” kata Khateeb.
Pengamanan ketat diberlakukan untuk pertandingan tersebut. []
Baca Juga: Kazakhstan Konfirmasi Bergabung dengan Perjanjian Abraham
Mi’raj News Agency (MINA)
















Mina Indonesia
Mina Arabic