Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

OKI: KONFERENSI DONOR GAZA UNTUK AKHIRI BLOKADE ISRAEL

Rana Setiawan - Rabu, 15 Oktober 2014 - 16:36 WIB

Rabu, 15 Oktober 2014 - 16:36 WIB

482 Views

(Sumber: Inet)
(Sumber: Inet)

(Sumber: Inet)

Jeddah, 20 Dzulhijjah 1435/14 Oktober 2014 (MINA) – Organisasi Kerjasama Islam (OKI) menyatakan Konferensi Donor Internasional untuk Rekonstruksi Gaza di Kairo sebagai langkah penting menuju jalan untuk pencabutan embargo dan mengakhiri blokade Israel.

Asisten Sekretaris Jenderal OKI untuk Urusan Kemanusiaan, Duta Besar Hesham Yousef, yang berpartisipasi dalam konferensi donor internasional yang digelar pada Ahad lalu, menyerukan, konferensi donor tersebut harus melaksanakan pembangunan kembali kerusakan yang disebabkan oleh agresi, membuka penyeberangan dan memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

“Konferensi Donor memungkinkan rakyat Palestina untuk mendapatkan sarana hidup yang layak sebagai bagian dari resolusi-resolusi adil dan menyeluruh,” kata Yousef sebagaimana siaran pers OKI yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.

Sementara donor internasional dengan kehadiran dan partisipasi 30 menteri, 50 delegasi internasional dan 20 perwakilan organisasi-organisasi internasional itu menjanjikan dana sebesar 5,4 miliar dolar kepada Otoritas Palestina.

Baca Juga: Drone Israel Serang Mobil di Lebanon Selatan, Langgar Gencatan Senjata

Setengah dari dana tersebut secara khusus akan digunakan untuk merekonstruksi Gaza. Setengah bantuan lainnya tidak ditentukan kepada Otoritas Palestina.

Partisipasi OKI dalam konferensi itu sejalan dengan Komunike Akhir dari pertemuan luar biasa Komite Eksekutif Menteri Luar Negeri OKI Kedua yang digelar pada 12 Agustus 2014 lalu untuk membahas israel/">agresi Israel di Jalur Gaza.

Sebelumnya, Sekretariat Jenderal OKI telah mengirimkan sebuah misi kemanusiaan bersama untuk Gaza pada 2 September 2014, yang dipimpin oleh Duta Besar Yousef, dan terdiri dari wakil-wakil dari Sekretariat Jenderal OKI, Islamic Development Bank (IDB), Islamic Solidarity Fund (ISF) dan Negara Palestina.

Misi tur Jalur Gaza itu sebagai bagian dari tugas pencarian fakta, dan mencatat kerusakan yang disebabkan oleh perang Israel di Gaza dengan tujuan untuk menyampaikan laporan terpisah bagi negara-negara anggota OKI.

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Dimensi kemanusiaan dari agresi militer Israel terhadap Jalur Gaza telah membentuk dasar dari posisi OKI dan kegiatan Sekretaris Jenderal selama beberapa bulan terakhir, di mana yang terakhir menyerukan pencabutan embargo Israel di Gaza.(T/R05/R11)

MI’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Rekomendasi untuk Anda

Sosok
Indonesia
MINA Preneur
Kolom