Hebron, MINA – Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengutuk kejahatan pelecehan terhadap lima muslimah Palestina di kota Hebron dilakukan tentara wanita dari pasukan Zionis Israel, yang menyerang dan memaksa mereka melepas pakaian.
Organisasi kerja sama negara-negara Islam menyampaikan seruannya kepada organisasi-organisasi internasional untuk memikul tanggung jawab dengan memberikan tekanan pada otoritas Israel agar menghentikan pelanggaran Hak Asasi Manusia yang mereka lakukan sehari-hari di wilayah Palestina dan agar mengadilinya secara hukum dan pidana di hadapan badan-badan internasional yang kompeten.
Pada Senin lalu, penyelidikan yang dilakukan B’Tselem mengungkapkan bahwa dua tentara wanita Israel bersenjata sedang berpatroli, membawa seekor anjing penyerang, Palinfo melaporkan.
Memaksa lima wanita Palestina dari sebuah keluarga di kota Hebron, masing-masing secara terpisah, untuk melepaskan semua pakaian mereka dan berjalan-jalan dalam keadaan telanjang di depan mereka.
Baca Juga: Perlawanan di Jabalia: 3 Tentara Israel Tewas, 18 Terluka
Berdasarkan keterangan muslimah Palestina tersebut, kedua tentara perempuan tersebut mengancam akan melepaskan anjing tersebut kepada mereka jika tidak mematuhi perintah, pada Senin, 10 Juli lalu, lewat tengah malam, dalam misi yang diikuti sekitar 50 tentara Israel. (R/R4/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pengamat Politik: Keadaan Memungkinkan Gencatan Senjata di Gaza